Kamus ini menjelaskan Arti Kata Perilaku Berisiko menurut Kamus Kesehatan. Selain Arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata Perilaku Berisiko.
Perilaku Berisiko= Setiap perilaku atau tindakan yang meningkatkan kemungkinan seseorang tertular atau menularkan penyakit, seperti HIV. Beberapa contoh perilaku berisiko dalam konteks HIV termasuk melakukan hubungan seks tanpa kondom, terutama dengan banyak pasangan, dan menyuntikkan obat-obatan dengan peralatan yang terkontaminasi. Penggunaan alkohol juga telah dikaitkan dengan perilaku berisiko karena efeknya pada kemampuan individu untuk membuat keputusan dan melakukan seks yang aman.
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "Perilaku Berisiko" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata Perilaku Berisiko untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai Perilaku Berisiko
Perilaku Berisiko terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
alkohol |
Zat yang memproduksi efek ganda pada tubuh: pertama adalah efek depresan yang singkat dan kedua adalah efek agitasi pada susunan saraf pusat yang berlangsung enam kali lebih lama dari efek depresannya.Kesadaran atas kedua efek ini sangat tergantung pada kondisi susunan saraf pusat pada saat penggunaan alkohol berlangsung. |
Dana BOK (Dana Biaya Operasional Kesehatan) |
Dana APBN Kementerian Kesehatan yang disalurkan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota melalui mekanisme tugas pembantuan. |
Dana Sehat |
Dana yang secara berkala dihimpun oleh (kelompok) masyarakat untuk membiayai upaya pemeliharaan kesehatan/pengobatan anggota-anggotanya dan usaha kesehatan lingkungan di tempat tinggal (kelompok) masyarakat tersebut |
Dana Tugas Pembantuan BOK |
Dana yang berasal dari APBN Kementerian Kesehatan, mencakup semua penerimaan dan pengeluaran dalam rangka tugas pembantuan yang diberikan pemerintah (c.q. Kementerian Kesehatan) kepada pemerintah daerah kabupaten/kota (c.q. Dinas Kesehatan) |
Perilaku Berisiko |
Setiap perilaku atau tindakan yang meningkatkan kemungkinan seseorang tertular atau menularkan penyakit, seperti HIV. Beberapa contoh perilaku berisiko dalam konteks HIV termasuk melakukan hubungan seks tanpa kondom, terutama dengan banyak pasangan, dan menyuntikkan obat-obatan dengan peralatan yang terkontaminasi. Penggunaan alkohol juga telah dikaitkan dengan perilaku berisiko karena efeknya pada kemampuan individu untuk membuat keputusan dan melakukan seks yang aman. |
Perilaku sedentary |
Perilaku santai antara lain duduk, berbaring dan lain-lain dalam kegiatan sehari-hari baik di tempat kerja (kerja di depan komputer, membaca) di rumah (menonton TV dan main game), di perjalanan/transportasi (bis, kereta, motor), tetapi tidak termasuk waktu tidur. |
Tindakan Karantina |
Tindakan-tindakan yang dilakukan untuk menolak masuknya dan mencegah keluarnya penyakit-penyakit karantina melalui alat-alat hubungan lalu-lintas seperti kapal laut, pesawat udara. |
HIV (Human Immunodeficiency Virus) |
Virus penyebab AIDS yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia. |
Penggunaan Obat Rasional |
Pemberian obat yang sesuai dengan kebutuhan pasien, untuk periode yang adekuat dengan harga yang paling murah |
Perilaku Gizi seimbang |
Kebiasaan seseorang memilih dan mengkonsumsi gizi untuk dirinya maupun orang lain untuk memenuhi kebutuhan gizi baik jumlah maupun jenis zat gizi yang didasarkan kepada pengetahuan, sikap, dan pengalaman yang bersangkutan. (Sumber: terjemahan bebas) |
Jika informasi mengenai "Perilaku Berisiko" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Kamus Kesehatan ini merupakan online. Jika anda mencari terjemah atau arti kata menurut kamus Kamus Kesehatan, anda bisa mencari disini. Kamus bisa ditelaah menggunakan abjad atau formulir pencarian.