Kamus ini menjelaskan arti kata/frase zahid menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata zahid.
zahid= za.hid [Ar n] orang yg (telah) meninggalkan kehidupan yg ada hubungannya dng keduniaan (hidup hanya untuk beribadah, bertapa, dsb)
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "zahid" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata zahid untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai zahid
zahid terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
zahid |
za.hid [Ar n] orang yg (telah) meninggalkan kehidupan yg ada hubungannya dng keduniaan (hidup hanya untuk beribadah, bertapa, dsb) |
ada |
[v] (1) hadir; telah sedia: ia -- di sana; (2) mempunyai: ia tidak -- uang; (3) benar; sungguh (untuk menguatkan sebutan): ia -- menerima surat itu |
hanya |
ha.nya [adv] (1) cuma: aku -- bertanya; (2) kecuali: semuanya lulus, -- saya yg tidak beruntung; (3) tetapi: kalian boleh bermain di sini, -- jangan terlalu berisik; (4) tidak lebih dr: ia -- membawa uang receh dl dompetnya; (5) tidak lain dr: barang yg dibawanya pulang dr luar negeri -- sebuah kopor; (6) saja (biasanya digunakan bersama "saja" untuk mengeraskan makna): -- itu saja yg dapat kusumbangkan |
keduniaan |
ke.du.ni.a.an [n] segala sesuatu yg bersifat dunia (tidak kekal dsb); (2) a mengenai dunia; (3) n kesenangan hidup |
kehidupan |
ke.hi.dup.an [n] cara (keadaan, hal) hidup: ~ orang di desa berbeda dng ~ orang di kota |
meninggalkan |
me.ning.gal.kan [v] (1) membiarkan tinggal (tetap ada, tidak dibawa pergi, dsb): pamanku ~ anak-anak yg sudah dewasa; malam itu rombongan dr Jakarta ~ desa kami; (2) menyisakan: ia hanya ~ uang seribu rupiah untuk belanja besok; (3) pergi dr; menghindar dr: hari ini ia hendak ~ kota Jakarta; banyak orang ~ kampung halamannya; (4) membiarkan lepas (lewat, tetap demikian halnya, dsb); melepaskan (cita-cita, niat, dsb): sudah lama ia ~ cita-citanya yg semula; (5) sudah mendahului (melewati, melampaui, melebihi, dsb): dl hal ini, bangsa Barat sudah jauh ~ kita; (6) tidak memasukkan dl perhitungan (acara, pembicaraan, dsb); mengesampingkan: ia hanya menyebut masalah-masalah besar dan ~ yg kurang penting; (7) membuang (adat, kebiasaan buruk, keyakinan, dsb): ~ adatnya yg buruk; ~ ideologi yg bertentangan dng Pancasila; (8) mengalpakan; melalaikan: ~ kewajiban; ~ syariat |
orang |
[n] (1) manusia (dl arti khusus); (2) manusia (ganti diri ketiga yg tidak tentu): jangan lekas percaya pd mulut --; (3) dirinya sendiri; manusianya sendiri: saya tidak bertemu dng -- nya; (4) kata penggolong untuk manusia: lima -- nelayan; (5) anak buah (bawahan): mereka itu -- nya Pak Camat; (6) rakyat (dr suatu negara); warga negara: -- Pakistan; (7) manusia yg berasal dr atau tinggal di suatu daerah (desa, kota, negara, dsb): dia -- Bogor; suaminya -- Eropa; (8) suku bangsa; (9) manusia lain; bukan diri sendiri; bukan kaum (golongan, kerabat) sendiri: jangankan anak sendiri, anak -- pun saya tolong; negeri -- , negeri lain (bukan negeri kita); (10) cak karena (sebenarnya): mana dapat membayar, -- belum gajian |
untuk |
un.tuk [p] (1) kata depan untuk menyatakan bagi ...; bagian: ini -- ku, yg itu -- mu; (2) sebab atau alasan: -- kesalahan itu, ia dihukum dua tahun; -- semua itu, ia mau berkorban; (3) tujuan atau maksud; bagi: lemari -- (menyimpan) pakaian; pakaian -- segala usia; (4) penggantian (sbg ganti ...); (disediakan, dipergunakan, dipakai) sbg ...: peti itu dipakai -- meja makan; diberi pisau -- senjata; (5) selama: -- beberapa bulan ia terpaksa istirahat di rumah sakit; (6) sudah: -- ketiga kalinya saya memperingatkan [Mk n] bagian dr milik yg dibagi-bagikan [n] kemaluan perempuan (kata penghalus) |
ada berair juga rupanya |
ada ber.a.ir juga rupanya [ki] berhasil juga rupanya |
ada-ada saja |
ada-ada sa.ja [v cak] selalu mempunyai sesuatu untuk dikatakan (diminta dsb): ~ kamu ini, masak ada kuda yg bertanduk |
Jika informasi mengenai "zahid" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).