Web Analytics Made Easy -
StatCounter
"Kamus Arti Kata dan Arti Nama Rebanas"

arti kata/frase "usang dibarui" Menurut KBBI Edisi III

Kamus ini menjelaskan arti kata/frase usang dibarui menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata usang dibarui.

definisi usang dibarui

usang dibarui= usang dibarui, lapuk di.ka.jangi [pb] (1) mana-mana yg kurang baik diperbaiki; (2) aturan (adat dsb) yg sudah dilupakan orang dihidupkan kembali

Lebih lanjut mengenai usang dibarui
Contoh kalimat untuk "usang dibarui"

Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "usang dibarui" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata usang dibarui untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.

Lebih lanjut mengenai usang dibarui

usang dibarui terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:

aturan

atur.an [n] (1) hasil perbuatan mengatur; (segala sesuatu) yg sudah diatur: ~ rumahnya secara Barat; (2) cara (ketentuan, patokan, petunjuk, perintah) yg telah ditetapkan supaya diturut: kita harus menurut ~ lalu lintas di jalan ; bagaimana ~ minum obat ini?; (3) tindakan atau perbuatan yg harus dijalankan: panitia sedang membicarakan ~ memberantas penyakit malaria; (4) adat sopan santun; ketertiban: dia tidak tahu ~; (5) cak seharusnya; menurut (kebiasaan dsb); biasanya: ~ (nya) dia harus datang sendiri

baik

ba.ik [a] elok; patut; teratur (apik, rapi, tidak ada celanya, dsb): karangan bunga itu -- sekali; (2) a mujur; beruntung (tt nasib); menguntungkan (tt kedudukan dsb): nasibnya -- sekali; mendapat kedudukan yg --; (3) a berguna; manjur (tt obat dsb): buku ini sangat -- untuk dibaca; daun kumis kucing -- untuk obat penyakit ginjal; (4) a tidak jahat (tt kelakuan, budi pekerti, keturunan, dsb); jujur: anak itu -- budi pekertinya; (5) v sembuh; pulih (tt luka, barang yg rusak, dsb): sudah dua minggu dirawat di rumah sakit, ia belum -- juga; lukanya sudah --; (6) a selamat (tidak kurang suatu apa): selama ini keadaan kami -- saja; (7) a selayaknya; sepatutnya: kami diterima dng --; -- orang ini kusuruh pulang sekarang; (8) p (untuk menyatakan) entah ... entah ...: -- di kota maupun di desa, olahraga sepak bola digemari orang; (9) p ya (untuk menyatakan setuju): berangkatlah sekarang! -- , Ayah; (10) n kebaikan; kebajikan: kita wajib berbuat -- kpd semua orang

kembali

kem.ba.li [v] (1) balik ke tempat atau ke keadaan semula: pesawat antariksa itu sudah -- di bumi; orang yg sudah mati tidak akan hidup --; (2) lagi: pintu harap ditutup --; (3) sekali lagi; berulang lagi: residivis itu sudah ditangkap --

kurang

ku.rang [adv] (1) belum atau tidak cukup (sampai, genap, lengkap, tepat, dsb): uangnya masih -- untuk membayar uang sekolah anaknya; (2) (untuk menyatakan bilangan, ukuran, dsb yg) sedikit (satu, dua, dsb) lagi menjadi bilangan bulat: seribu -- sepuluh (990); pukul tujuh -- lima menit (pukul 06.55); (3) belum atau tidak sama dng yg seharusnya: masakan ini -- garam; adukan ini -- semen; (4) (dl perbandingan menyatakan) tidak lebih dr: peserta lomba deklamasi tahun ini -- dr tahun yg lalu; (5) tidak berapa; sedikit: mereka bekerja keras, tetapi penghasilannya --; (6) sesuatu yg tidak ada (yg menyebabkan tidak lengkap, tidak genap, tidak cukup, tidak sempurna, dsb); cacat; cela: kami sekeluarga di sini sehat-sehat saja, tidak -- suatu apa

lapuk

la.puk [a] (1) bercendawan krn sudah lama: keranjang bambu ini sudah --; (2) rusak; busuk (krn sudah tua): rumah ini roboh krn tiang-tiangnya sudah --; (3) berhubungan dng penghancuran bahan yg berasal dr tumbuhan dan binatang oleh aktivitas jamur dan jasad renik lain; (4) ki ketinggalan zaman; usang; kolot: orang tua itu masih menganut paham yg sudah -- [Mk v] ber.la.puk-la.puk v (bunyi) bertepuk tangan

orang

[n] (1) manusia (dl arti khusus); (2) manusia (ganti diri ketiga yg tidak tentu): jangan lekas percaya pd mulut --; (3) dirinya sendiri; manusianya sendiri: saya tidak bertemu dng -- nya; (4) kata penggolong untuk manusia: lima -- nelayan; (5) anak buah (bawahan): mereka itu -- nya Pak Camat; (6) rakyat (dr suatu negara); warga negara: -- Pakistan; (7) manusia yg berasal dr atau tinggal di suatu daerah (desa, kota, negara, dsb): dia -- Bogor; suaminya -- Eropa; (8) suku bangsa; (9) manusia lain; bukan diri sendiri; bukan kaum (golongan, kerabat) sendiri: jangankan anak sendiri, anak -- pun saya tolong; negeri -- , negeri lain (bukan negeri kita); (10) cak karena (sebenarnya): mana dapat membayar, -- belum gajian

sudah

su.dah [adv] (1) telah jadi; telah sedia; selesai: setelah -- , kirimkan lekas-lekas baju itu

usang

[a] (1) kering dan hampa (tt padi); kering kersang (tt tembakau, rambut, dsb); (2) sudah lama (tt barang); sudah rusak; sudah aus (krn lama terpakai, tersimpan, dsb): benda-benda --; mesin bekas yg telah --; (3) sudah kuno; sudah tidak lazim lagi (tt perkataan, adat, dsb): jangan menggunakan kata-kata -- dl surat; adat lama pusaka -- , ki adat yg turun-temurun

mana-mana

ma.na-ma.na [pron] mana pun; barang apa pun; setiap

baik berjagung-jagung sementara padi belum masak

baik ber.ja.gung-ja.gung sementara padi belum masak [pb] lebih baik dipakai dulu yg ada sementara yg baru belum didapatkan
Simpan Informasi Agar Tidak Hilang

Jika informasi mengenai "usang dibarui" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.

DISCLAIMER
Jika Terdapat Kesalahan Penerjemahan Kata atau Nama dalam Kamus Rebanas ini, Anda dapat membandingkan dengan kamus yang anda miliki. Terima Kasih
Index KBBI Edisi III
Tentang KBBI Edisi III

Kamus Besar Bahasa Indonesia Daring

Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.

Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).