Kamus ini menjelaskan arti kata/frase turun minum menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata turun minum.
turun minum= beristirahat untuk minum (tt pemain sepak bola dsb)
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "turun minum" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata turun minum untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai turun minum
turun minum terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
beristirahat |
ber.is.ti.ra.hat [v] (1) berhenti sebentar untuk melepaskan lelah: mereka ~ selama sepuluh menit sebelum melanjutkan pertandingan; (2) berlibur untuk mengaso: sesudah kenaikan, anak-anak ~ selama sebulan |
bola |
bo.la [n] (1) benda bulat yg dibuat dr karet dsb untuk bermain-main: ia senang sekali bermain-main dng --; (2) barang yg bentuknya menyerupai bulatan: -- bumi |
pemain |
pe.ma.in [n] orang yg bermain (bola, biola, drama, film, dsb): dulu aku pun -- sepak bola yg tenar |
sepak |
se.pak [n] tiruan bunyi orang memukul sesuatu dng benda pipih, msl dng telapak tangan (tamparan, tempelengan) [n cak] jari-jari pd roda (sepeda dsb) [n] gerakan memukul sesuatu dng kaki, dng cara mengayunkan kaki (ke muka atau ke sisi); tendang; depak |
turun |
tu.run [v] (1) bergerak ke arah bawah; bergerak ke tempat yg lebih rendah dp tempat semula: -- dr gunung; -- ke jurang; (2) bergerak (berjalan dsb) dr hulu (udik) ke hilir; menghilir (dr atas angin) ke bawah angin; datang dr (dr suatu tempat atau daerah yg jauh ke tempat sendiri): ia menumpang perahu yg -- ke Palembang; ia baru saja -- dr Mekah; (3) mengendap (tt ampas dsb): ampasnya sudah --; (4) surut (tt air): air laut mulai --; (5) reda (tt marah, nafsu, dsb); (6) mengayun atau mendaki kaki langit (tt matahari, bulan): matahari (tengah) -- , petang hari kira-kira pukul tiga; (7) meninggalkan atau keluar dr kendaraan (kapal, kereta, dsb) ke bawah; pergi (naik) dr darat ke kapal; keluar dr rumah; pergi atau pulang (tt tamu): penumpang bus itu disuruhnya --; (8) menjadi kurang (rendah, susut, sedikit, dsb); (9) jatuh atau merosot (tt harga, nilai, dsb): hasil panen -- 10%; (10) datang ke (dr sesuatu yg dianggap tinggi atau di atas); berpindah ke (dr orang tua, nenek moyang, dsb); masuk ke (memasuki, tt roh halus, setan, dsb): spt bidadari -- ke bumi; (11) jatuh (tt hujan, salju, dsb); datang menimpa (tt tulah, siksa, dsb); (12) menjadi lemah (tt kondisi tubuh); (13) cak sampai di tangan; diterima (tt surat dr atasan dsb): perintah dr atasan belum --; (14) cak melantai; berdansa [Jw v] me.nu.run v (1) menyalin (tulisan, surat, dsb); (2) mencontoh atau meniru (pekerjaan orang lain) |
untuk |
un.tuk [p] (1) kata depan untuk menyatakan bagi ...; bagian: ini -- ku, yg itu -- mu; (2) sebab atau alasan: -- kesalahan itu, ia dihukum dua tahun; -- semua itu, ia mau berkorban; (3) tujuan atau maksud; bagi: lemari -- (menyimpan) pakaian; pakaian -- segala usia; (4) penggantian (sbg ganti ...); (disediakan, dipergunakan, dipakai) sbg ...: peti itu dipakai -- meja makan; diberi pisau -- senjata; (5) selama: -- beberapa bulan ia terpaksa istirahat di rumah sakit; (6) sudah: -- ketiga kalinya saya memperingatkan [Mk n] bagian dr milik yg dibagi-bagikan [n] kemaluan perempuan (kata penghalus) |
minum |
mi.num [v] (1) memasukkan air (atau benda cair) ke dl mulut dan meneguknya: hampir setiap pagi ayahku -- susu; (2) mengisap: dilarang -- rokok di tempat penjualan bensin; -- madat |
bola pingpong |
bola plastik kecil untuk permainan tenis meja |
bola sodokan |
bola putih yg disodok dng tongkat (dl biliar) |
bola sudut |
bola yg harus ditendang dr pojok lapangan dl olahraga sepak bola |
Jika informasi mengenai "turun minum" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).