Kamus ini menjelaskan arti kata/frase tersungkur menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata tersungkur.
tersungkur= ter.sung.kur [v] jatuh terjerembap dng mukanya mengenai tanah; jatuh tertiarap: ia -- dr kursinya; begitu -- langsung dia berdiri lagi
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "tersungkur" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata tersungkur untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai tersungkur
tersungkur terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
tersungkur |
ter.sung.kur [v] jatuh terjerembap dng mukanya mengenai tanah; jatuh tertiarap: ia -- dr kursinya; begitu -- langsung dia berdiri lagi |
begitu |
be.gi.tu [pron] (1) seperti itu; demikian itu: bukan begini, tetapi -- spt yg berada di pojok sana itu; -- sayangnya kpd kekasihnya sehingga dia tega meninggalkan kuliahnya; (2) sangat; terlalu: ia -- baik kepadaku; (3) cak segera setelah ...: -- dibayar, boleh dibawa; -- ia datang, kami terus berangkat |
dia |
[pron] persona tunggal yg dibicarakan, di luar pembicara dan kawan bicara; ia |
ia |
[pron] (1) orang yg dibicarakan, tidak termasuk pembicara dan kawan bicara; dia; (2) benda yg dibicarakan: buku adalah teman yg setia, -- tidak pernah mengkhianati pemiliknya [p] ya |
jatuh |
ja.tuh [v] (1) (terlepas dan) turun atau meluncur ke bawah dng cepat karena gravitasi bumi (baik ketika masih dl gerakan turun maupun sesudah sampai ke tanah dsb): tabung kaca itu -- dan hancur; (2) turun banyak (harga, nilai, dsb); merosot: harga mobil di pasar bebas --; (3) sampai ke ...; tiba di ...; kena pd ...; tembus ke ...; ditujukan ke: jalan kecil ini -- ke Kampung Ambon; teranglah sindiran itu kpd saya -- nya; (4) bertepatan dng; berbetulan dng; tepat pd: perayaan triwindu -- pd hari Selasa, tanggal 15 bulan Maret; (5) berhenti memegang kekuasaan (tt pemerintah, kabinet, dsb): (6) bangkrut (tt toko, kongsi, dsb); (7) kalah atau dirampas musuh (kota, benteng, dsb); (8) tidak lulus (dl ujian); gagal (dl usaha); sangat menderita (rugi, sengsara, dsb); (9) tidak tahan lagi (oleh godaan, penderitaan, cobaan, dsb); (10) menjadi (sakit, miskin, cinta, dsb): -- miskin |
lagi |
la.gi [adv] sedang (dl keadaan melakukan dsb); masih: jangan berisik, ayah -- tidur; (2) adv tambah sekian (atau sedemikian) pula: tunggu sebentar --; (3) adv kembali (berbuat dsb) spt semula; berulang spt semula; pula: kemarin sudah menonton, sekarang hendak menonton --; (4) p dan; serta; juga: anak itu pandai -- rajin; istrinya muda, cantik, -- kaya; (5) p partikel yg dipakai untuk menekankan kata atau kalimat yg mendahuluinya (mengandung makna; sama sekali, betul-betul, amat sangat, dsb): kekejaman tentara penjajah sungguh tak terkatakan --; penderitaan rakyat Kamboja sudah tidak tertahan -- |
langsung |
lang.sung [adv] terus (tidak dng perantaraan, tidak berhenti, dsb): berlayar -- dr Jakarta ke Manado; tindakan yg -- mengenai kepentingan umum; (2) v berlanjut (hingga beberapa lamanya, hingga jauh, dsb): pertikaian itu -- hingga kini; (3) v lewat dr tujuan: -- dr sasarannya; (4) v jadi (tidak urung): pertandingan tidak -- krn hujan |
mengenai |
me.nge.nai [n] kena pd sasarannya (tujuannya dsb): tembakannya tidak ~ sasaran; dua buah bom atom meledak ~ tempat penyimpanan mesiu; (2) v menyentuh: perban yg kotor itu jangan sampai ~ luka itu; (3) p berkenaan (berhubungan) dng; tt hal: pembicaraan ~ pembentukan panitia kursus ditunda sampai besok malam; (4) v cak menyetubuhi |
terjerembap |
ter.je.rem.bap [v] jatuh tertelungkup (bertiarap) |
diagnosis pembanding |
diagnosis yg dilakukan dng membanding-bandingkan tanda klinis suatu penyakit dng tanda klinis penyakit lain |
Jika informasi mengenai "tersungkur" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).