Web Analytics Made Easy -
StatCounter
"Kamus Arti Kata dan Arti Nama Rebanas"

arti kata/frase "tanduk lok" Menurut KBBI Edisi III

Kamus ini menjelaskan arti kata/frase tanduk lok menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata tanduk lok.

definisi tanduk lok

tanduk lok= bagian kepala kereta api yg sebelah depan

Lebih lanjut mengenai tanduk lok
Contoh kalimat untuk "tanduk lok"

Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "tanduk lok" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata tanduk lok untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.

Lebih lanjut mengenai tanduk lok

tanduk lok terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:

api

[n] (1) panas dan cahaya yg berasal dr sesuatu yg terbakar; nyala: di dekat -- itu tampak beberapa orang berdiang; (2) kebakaran: bahaya -- sering terjadi di kota-kota besar; (3) ki perasaan yg menggelora (tt cinta, perjuangan); semangat: kita harus terus mengobarkan -- perjuangan menentang penjajahan; -- revolusi; -- asmara

bagian

ba.gi.an [n] (1) hasil membagi: ruangan ini dibagi menjadi dua -; (2)perolehan atau penerimaan (dr barang yg diberi); yg diperuntukkan: siapa yg belum mendapat -; kita semua mendapat -- yg sama; (3) jatah: tiap jiwa mendapat -- beras 10 kg; (4) penggal (buku, cerita, dsb); jilid: -- kedua buku ini akan segera terbit; (5) sepenggal dr sesuatu yg utuh: -- atas dan -- bawah gedung itu sama; (6) sesuatu (benda, alat, dsb) yg menjadi pelengkap: otak termasuk -- tubuh manusia yg penting; (7) cabang dr suatu pekerjaan (jawatan dsb): ia menjabat sbg kepala -- tata usaha; (8) nasib (untung, malang); peruntungan: telah menjadi -ku hidup melarat begini; (9) pecahan dr kesatuan (spt dr dewan, panitia) yg bertugas mengurus sesuatu; seksi: -- konsumsi; -- penerima tamu

depan

de.pan [n] hadapan; muka: rumahnya di -- rumahku; anak-anak berjalan di -- , yg besar berjalan di belakang

kepala

ke.pa.la [n] (1) bagian tubuh yg di atas leher (pd manusia dan beberapa jenis hewan merupakan tempat otak, pusat jaringan saraf, dan beberapa pusat indra): mayat wanita itu ditemukan tanpa --; (2) bagian tubuh yg di atas leher tempat tumbuhnya rambut: -- nya botak; (3) ki bagian suatu benda yg sebelah atas (ujung, depan, dsb): -- tongkat; (4) ki bagian yg terutama (yg penting, yg pokok, dsb): -- lakon; (5) ki pemimpin; ketua (kantor, pekerjaan, perkumpulan, dsb): -- pasukan; (6) ki otak (pikiran, akal, budi): jika kita masih punya -- , kita harus diberi jatah satu kilogram gula

kereta

ke.re.ta [n] (1) kendaraan yg beroda (biasanya ditarik oleh kuda); (2) kereta api

lok

[n kp] lokomotif

sebelah

se.be.lah [n] (1) setengah; separuh: dia membagi sama kue itu, -- untuknya dan -- untuk adiknya; (2) bagian (yg lain) dr suatu pasangan: sepatunya hilang -; matanya rusak -; (3) (di) samping; (di) sisi; (di) dekat: ia duduk di -- saya; tetangga -; (4) jurusan; arah: mereka menuju ke -- timur lihat belah

tanduk

tan.duk [n] (1) cula dua yg tumbuh di kepala (pd lembu, kerbau, kambing, dsb); (2) bahan dr tanduk: sisir dr --; (3) sesuatu yg bentuknya spt tanduk: pisang --; (4) penjuluran kulit yg bersifat tanduk; (5) bagian zat kelabu sumsum punggung; (6) ki kekuasaan lihat tindak

api lancip

api yg lebih panas dp api biasa

api neraka

api penyiksa dl neraka
Simpan Informasi Agar Tidak Hilang

Jika informasi mengenai "tanduk lok" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.

DISCLAIMER
Jika Terdapat Kesalahan Penerjemahan Kata atau Nama dalam Kamus Rebanas ini, Anda dapat membandingkan dengan kamus yang anda miliki. Terima Kasih
Index KBBI Edisi III
Tentang KBBI Edisi III

Kamus Besar Bahasa Indonesia Daring

Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.

Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).