Kamus ini menjelaskan arti kata/frase perkusi menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata perkusi.
perkusi= per.ku.si [n] (1) Dok cara pemeriksaan dng ketukan jari; ketukan; (2) alat musik pukul
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "perkusi" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata perkusi untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai perkusi
perkusi terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
alat |
[n] (1) benda yg dipakai untuk mengerjakan sesuatu: perkakas; perabot(an): -- pertanian; -- tukang kayu; (2) yg dipakai untuk mencapai maksud: pelaksanaan keluarga berencana adalah -- untuk menurunkan angka kelahiran dan menaikkan taraf hidup rakyat; (3) ki orang yg dipakai untuk mencapai suatu maksud: mereka itu hanya dipakai sbg -- untuk melemahkan semangat rakyat; (4) bagian tubuh (manusia, binatang, tumbuh-tumbuhan) yg menjalankan fungsi sesuatu: -- pencium ; -- perasa; (5) yg dipakai untuk menjalankan kekuasaan negara (spt polisi, tentara): -- negara; (6) perlengkapan: -- kebesaran untuk upacara raja-raja, spt mahkota, tongkat, payung, pedang, tunggul, bendera, dan umbul-umbul; (7) Antr benda budaya yg dikembangkan manusia dl usahanya memenuhi segala macam kebutuhan hidupnya, sbg penyambung keterbatasan organismenya [Mk n] (1) jamu (tamu); (2) perjamuan |
dok |
[n] galangan kapal (untuk menggalang kapal yg akan diperbaiki dsb); limbung [n kp] dokter |
perkusi |
per.ku.si [n] (1) Dok cara pemeriksaan dng ketukan jari; ketukan; (2) alat musik pukul |
cara |
ca.ra [n] (1) jalan (aturan, sistem) melakukan (berbuat dsb) sesuatu: begitulah -- orang membuat tapai; bagaimana -- menulis huruf ini; (2) gaya; ragam (spt bentuk, corak): ia mempunyai baju -- Cina; ia pandai menari -- Sunda, Jawa, dan Bali; (3) adat kebiasaan; perbuatan (kelakuan) yg sudah menjadi kebiasaan: jika berada di negeri orang, jangan membawa -- mu sendiri; perkawinan -- Barat tidak sama dng -- kita; (4) bahasa; logat (dialek): ia menjawab -- Cina; -- Jakarta disebut "tampek", -- Jawa "gabak", dan -- Melayu "campak"; (5) jalan yg harus ditempuh: ia sedang memikirkan satu -- untuk membebaskan dirinya dr cengkeraman lawannya; (6) usaha; ikhtiar: hal itu adalah suatu -- untuk memupuk rasa nasionalisme |
ketukan |
ke.tuk.an [n] hasil mengetuk; pukulan (pd pintu, meja, dsb) |
musik |
mu.sik [n] (1) ilmu atau seni menyusun nada atau suara dl urutan, kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi (suara) yg mempunyai kesatuan dan kesinam-bungan; (2) nada atau suara yg disusun demikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan (terutama yg menggunakan alat-alat yg dapat menghasilkan bunyi-bunyi itu) |
pemeriksaan |
pe.me.rik.sa.an [n] (1) proses, cara, perbuatan memeriksa; (2) hasil (pendapatan) memeriksa; periksaan; (3) penyelidikan; pengusutan (perkara dsb) |
pukul |
pu.kul [n] ketuk (dng sesuatu yg keras atau berat, dipakai juga dl arti kiasan): kena -- , kena ketuk (diketuk); (2) n ki kena rugi (marah, tipu, dsb): salah -- , salah memukul (mengetuk); (3) n ki salah terima; salah menuduh dsb: sekali -- , satu kali memukul (mengetuk); (4) n ki satu kali berbuat (bertindak, bekerja, dsb): tukang -- , orang yg biasa memukul orang (dng menerima upah); samseng; jagoan; (5) v cak memukul (mengetuk dsb): pakailah taktik dan cari kelemahan lawan jangan asal --; (6) a cak ambil: -- dulu, bayar belakang, barang diambil dulu, soal membayar urusan belakang [n] saat yg menyatakan waktu: hari sudah -- empat sore |
alat baca cetak |
alat baca mikrofilm yg juga mencetak dan memperbesar mikrofilm secara cepat untuk reproduksi dokumen |
alat baca mikro |
alat baca berupa proyektor yg digunakan untuk membaca mikrofilm atau mikrofis |
Jika informasi mengenai "perkusi" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).