Web Analytics Made Easy -
StatCounter
"Kamus Arti Kata dan Arti Nama Rebanas"

arti kata/frase "perkakas tukang kayu" Menurut KBBI Edisi III

Kamus ini menjelaskan arti kata/frase perkakas tukang kayu menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata perkakas tukang kayu.

definisi perkakas tukang kayu

perkakas tukang kayu= perkakas yg digunakan oleh tukang kayu dl membuat barang-barang (gergaji, pahat, serutan kayu atau ketam, dsb)

Lebih lanjut mengenai perkakas tukang kayu
Contoh kalimat untuk "perkakas tukang kayu"

Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "perkakas tukang kayu" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata perkakas tukang kayu untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.

Lebih lanjut mengenai perkakas tukang kayu

perkakas tukang kayu terdiri dari 3 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:

atau

[p] kata penghubung untuk menandai pilihan di antara beberapa hal (pilihan): Anda boleh memilih yg mana saja, majalah, buletin, -- surat kabar

kayu

ka.yu [n] (1) pohon yg batangnya keras; (2) bagian batang (cabang, dahan, dsb) pokok yg keras (yg biasa dipakai untuk bahan bangunan, dsb) [n] gulungan (geblokan) kain putih, cita, dsb: membeli kain putih dua -- , ka.yu-ka.yu n cak (1) orang yg dijadikan alat oleh orang lain (spt orang yg disuruh membeli tanah atas namanya, tetapi sebenarnya yg memiliki tanah itu orang yg menyuruhnya); (2) laki-laki yg seakan-akan dipergundik oleh orang perempuan

membuat

mem.bu.at [v] (1) menciptakan (menjadikan, menghasilkan); membikin: manusia -- berita, tetapi berita pun membentuk manusia; (2) melakukan; mengerjakan: terserah kpd Anda bagaimana caranya -- lukisan itu; (3) menggunakan (untuk); memakai (untuk): sanggupkah engkau -- uang sekian untuk belanja sebulan?; (4) menyebabkan; mendatangkan: engkau -- aku takut; sikapnya yg kurang sopan itu -- orang lain sakit hati

oleh

[p] (1) kata penghubung untuk menandai pelaku: rumah ini dibeli -- ayahnya bulan lalu; tidak teringat -- ibuku bahwa hari ini hari ulang tahun anaknya; (2) sebab; karena: tidak lapuk -- hujan; binasa -- perbuatannya sendiri; (3) akibat: -- kurang hati-hatinya maka ia jatuh; (4) ark (ke)pada (yg menyatakan hubungan keluarga): ia pun kemenakan juga -- Engku Payo; (5) bagi (untuk): persoalan itu menjadi pikiran -- ku; (6) dengan: pohon itu sarat -- buah

perkakas

per.ka.kas [n] segala yg dapat dipakai sbg alat (spt untuk makan, bekerja di dapur, perang)

serutan

se.rut.an [n] (1) hasil menyerut; (2) tatal dr kayu yg diserut; tahi kayu

tukang

tu.kang [n] (1) orang yg mempunyai kepandaian dl suatu pekerjaan tangan (dng alat atau bahan yg tertentu): -- batu, -- besi, -- kayu; (2) orang yg pekerjaannya membuat (menjual, memperbaiki, dsb) sesuatu yg tentu: -- daging (sayur, susu); -- arloji; -- pedati (gerobak, becak); (3) orang yg pekerjaannya melakukan sesuatu secara tetap: -- pangkas (cukur); -- las; -- jahit; -- masak; -- cetak; (4) orang yg biasa suka melakukan sesuatu (yg kurang baik): -- mabuk; -- serobot; -- copet; -- tadah; -- catut; (5) cak ahli (untuk mencemoohkan): -- menciptakan sajak; -- pidato

kayu api

kayu yg dipakai untuk bahan bakar

kayu arang

kayu yg keras, biasanya untuk membuat arang

kayu bakar

kayu untuk bahan bakar (antara lain kayu api)
Simpan Informasi Agar Tidak Hilang

Jika informasi mengenai "perkakas tukang kayu" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.

DISCLAIMER
Jika Terdapat Kesalahan Penerjemahan Kata atau Nama dalam Kamus Rebanas ini, Anda dapat membandingkan dengan kamus yang anda miliki. Terima Kasih
Index KBBI Edisi III
Tentang KBBI Edisi III

Kamus Besar Bahasa Indonesia Daring

Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.

Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).