Web Analytics Made Easy -
StatCounter
"Kamus Arti Kata dan Arti Nama Rebanas"

arti kata/frase "pecah hati" Menurut KBBI Edisi III

Kamus ini menjelaskan arti kata/frase pecah hati menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata pecah hati.

definisi pecah hati

pecah hati= [ki] hilang keberanian

Lebih lanjut mengenai pecah hati
Contoh kalimat untuk "pecah hati"

Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "pecah hati" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata pecah hati untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.

Lebih lanjut mengenai pecah hati

pecah hati terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:

hati

ha.ti [n] (1) Anat organ badan yg berwarna kemerah-merahan di bagian kanan atas rongga perut, gunanya untuk mengambil sari-sari makanan di dl darah dan menghasilkan empedu; (2) daging dr hati sbg bahan makanan (terutama hati dr binatang sembelihan): masakan sambal goreng --; (3) jantung: -- nya berdebar-debar; (4) sesuatu yg ada di dl tubuh manusia yg dianggap sbg tempat segala perasaan batin dan tempat menyimpan pengertian (perasaan dsb): segala sesuatunya disimpan di dl --; membaca dalam -- , membaca dalam batin (tidak dilisankan) , ha.ti-ha.ti adv ingat-ingat; hemat-hemat; waspada

pecah

pe.cah [v] (1) terbelah menjadi beberapa bagian: piring yg dipegangnya jatuh dan -- berkeping-keping; (2) retak atau rekah (tt kulit, tanah, dsb): krn musim kemarau yg panjang, tanah persawahan banyak yg --; (3) rusak atau belah kulitnya (dindingnya) hingga isinya keluar (tt telur, ban, bisul, dsb): ban mobil itu -- ketika dipompa; bisulnya sudah -- dan nanahnya keluar; (4) menjadi cair atau bergumpal-gumpal (tt air susu, santan, dsb): air susu yg -- tidak baik untuk diminum; (5) bercerai-cerai (tidak bersatu atau tidak kompak lagi); hilang (tt kepercayaan): partai buruh -- menjadi beberapa partai; (6) tersiar (tt kabar, rahasia): -- kabar bahwa raja akan turun takhta; (7) mulai (tt perang): -- lah perang antara dua negara yg bertetangga itu; (8) kalah (tt perang): rakyat kalang kabut sbg negeri -- perangnya; (9) sember (tt bunyi suara): suaranya tidak baik didengar krn --; (10) kl bubar; usai: kemudian -- lah segala orang yg di dl majelis raja; (11) terkalahkan (tt lawan); tercipta (tt rekor baru): rekor lari 100 m --

hilang

hi.lang [v] (1) tidak ada lagi; lenyap; tidak kelihatan: tiba-tiba benda itu -- dr pemandangannya; (2) tidak ada lagi perasaan (spt marah, jengkel, suka, duka), kepercayaan, pertimbangan, dsb: rasa marahnya kpd anak yg nakal itu sudah --; kepercayaan kpd orang yg setiap kali ingkar janji itu telah --; (3) tidak dikenang lagi; tidak diingat lagi; lenyap: ketenarannya -- begitu saja krn kejadian itu; (4) tidak ada, tidak kedengaran lagi (tt suara, bunyi, dsb): suara yg memanggil-manggil itu semakin -- dr pendengaran; (5) meninggal: ayahnya -- beberapa bulan yg lalu

keberanian

ke.be.ra.ni.an [n] keadaan berani; kegagahan

hati bagai baling-baling (- di atas bukit)

hati bagai ba.ling-ba.ling (- di atas bukit) [pb] tidak tetap hatinya (pendiriannya)

hati gajah sama dilapah

hati gajah sama di.la.pah , hati tuma (tungau) sama dicecah [pb] laba atau rugi sama-sama dirasakan (dibagi secara adil)

hati nurani

hati yg telah mendapat cahaya Tuhan; (2) perasaan hati yg murni dan yg sedalam-dalamnya

hati tawajuh

hati yg telah diarahkan benar-benar kpd Tuhan

hilang gaib

hilang lenyap

hilang lenyap

hilang sama sekali
Simpan Informasi Agar Tidak Hilang

Jika informasi mengenai "pecah hati" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.

DISCLAIMER
Jika Terdapat Kesalahan Penerjemahan Kata atau Nama dalam Kamus Rebanas ini, Anda dapat membandingkan dengan kamus yang anda miliki. Terima Kasih
Index KBBI Edisi III
Tentang KBBI Edisi III

Kamus Besar Bahasa Indonesia Daring

Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.

Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).