Kamus ini menjelaskan arti kata/frase ndoro mas menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata ndoro mas.
ndoro mas= sebutan untuk anak laki-laki bangsawan di Surakarta atau Yogyakarta
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "ndoro mas" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata ndoro mas untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai ndoro mas
ndoro mas terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
anak |
[n] (1) keturunan yg kedua: ini bukan -- nya, melainkan cucunya; (2) manusia yg masih kecil: -- itu baru berumur enam tahun; (3) binatang yg masih kecil: -- ayam itu berciap-ciap mencari induknya; (4) pohon kecil yg tumbuh pd umbi atau rumpun tumbuh-tumbuhan yg besar: -- pisang; (5) orang yg berasal dr atau dilahirkan di (suatu negeri, daerah, dsb): -- Jakarta; -- Medan; (6) orang yg termasuk dl suatu golongan pekerjaan (keluarga dsb): -- kapal; -- komidi; (7) bagian yg kecil (pd suatu benda): -- baju; (8) yg lebih kecil dp yg lain: -- bukit |
atau |
[p] kata penghubung untuk menandai pilihan di antara beberapa hal (pilihan): Anda boleh memilih yg mana saja, majalah, buletin, -- surat kabar |
bangsawan |
bang.sa.wan [n] keturunan orang mulia (terutama raja dan kerabatnya); ningrat; orang berbangsa: meskipun ia anak orang -- ia tidak sombong; seorang -- muda ingin memperistrinya lihat komidi |
di |
[p] (1) kata depan untuk menandai tempat: bapak saya bekerja -- kantor; semalam ia tidur -- rumah temannya; (2) cak kata depan untuk menandai waktu: -- hari itu ia tidak datang; (3) Mk akan, kepada: tidak tahu -- jerih orang; (4) Mk dari: jauh -- mata [kp] adi, msl dipati adipati; diraja adiraja |
laki-laki |
la.ki-la.ki [n] (1) orang (manusia) yg mempunyai zakar, kalau dewasa mempunyai jakun dan adakalanya berkumis: baik ~ maupun perempuan berhak dicalonkan menjadi anggota DPR; (2) jantan (untuk hewan); (3) ki orang yg mempunyai keberanian; pemberani: ia bertindak sbg ~ |
mas |
[n] emas [n] (1) kata sapaan untuk saudara tua laki-laki atau laki-laki yg dianggap lebih tua; (2) kata sapaan hormat untuk laki-laki, tanpa memandang usia: apa kabar, -- ?; (3) panggilan karib istri kpd suami; bang; kak: -- , kemarin Ibu datang |
ndoro |
ndo.ro [Jw n] (1) sapaan kpd orang bangsawan atau majikan; (2) majikan |
sebutan |
se.but.an [n] (1) sesuatu yg disebut atau disebutkan; panggilan; nama; gelar: ia disangka orang kaya, tetapi -nya saja kaya, sebenarnya tidak; buku itu dl -- berharga Rp10.000,00, sebenarnya hanya Rp9.000,00; (2) panggilan; nama; gelar: ia memperoleh -- "macan bola" krn ia pemain sepak bola yg ulung; (3) kutipan: dl karangan tercantum berpuluh-puluh -- dr berbagai-bagai kitab karangan orang-orang pandai; (4) lafal; ucapan: -- untuk huruf W adalah /wE/; (5) sesuatu yg selalu dipercakapkan orang; buah mulut; gamit-gamitan: ia menjadi -- banyak orang krn perbuatannya; (6) Ling bagian kalimat yg menceritakan atau memberi pernyataan tt pokok kalimat; predikat, msl "menangis" dl kalimat Adik menangis adalah sebutan |
untuk |
un.tuk [p] (1) kata depan untuk menyatakan bagi ...; bagian: ini -- ku, yg itu -- mu; (2) sebab atau alasan: -- kesalahan itu, ia dihukum dua tahun; -- semua itu, ia mau berkorban; (3) tujuan atau maksud; bagi: lemari -- (menyimpan) pakaian; pakaian -- segala usia; (4) penggantian (sbg ganti ...); (disediakan, dipergunakan, dipakai) sbg ...: peti itu dipakai -- meja makan; diberi pisau -- senjata; (5) selama: -- beberapa bulan ia terpaksa istirahat di rumah sakit; (6) sudah: -- ketiga kalinya saya memperingatkan [Mk n] bagian dr milik yg dibagi-bagikan [n] kemaluan perempuan (kata penghalus) |
anak ajaib |
anak kecil yg sudah mampu menguasai kepandaian yg dimiliki oleh orang dewasa |
Jika informasi mengenai "ndoro mas" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).