Kamus ini menjelaskan arti kata/frase kemenakan di dagu menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata kemenakan di dagu.
kemenakan di dagu= kemenakan yg bertalian darah
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "kemenakan di dagu" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata kemenakan di dagu untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai kemenakan di dagu
kemenakan di dagu terdiri dari 3 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
bertalian |
ber.ta.li.an [v] berkenaan (dng); berhubungan; ada sangkut pautnya (dng): larangan itu dikeluarkan yg berwajib ~ dng situasi tanah air pd akhir-akhir ini |
dagu |
da.gu [n] (1) bagian muka di bawah mulut; (2) bagian suatu benda yg menyerupai dagu |
darah |
da.rah [n] (1) cairan terdiri atas plasma, sel-sel merah dan putih yg mengalir dl pembuluh darah manusia atau binatang: dahinya yg terluka berlumuran --; (2) ki keturunan: ia masih ada pertalian -- denganku; (3) ki bakat; pembawaan: pelukis itu memiliki -- seni |
di |
[p] (1) kata depan untuk menandai tempat: bapak saya bekerja -- kantor; semalam ia tidur -- rumah temannya; (2) cak kata depan untuk menandai waktu: -- hari itu ia tidak datang; (3) Mk akan, kepada: tidak tahu -- jerih orang; (4) Mk dari: jauh -- mata [kp] adi, msl dipati adipati; diraja adiraja |
kemenakan |
ke.me.na.kan [n] anak saudara (adik atau kakak) |
dagu lentik |
dagu yg melengkung ke luar |
darah hidup |
darah yg masih cair |
darah mati |
darah yg sudah beku |
darahnya mendidih |
darahnya men.di.dih [ki] marah sekali |
di bawah |
di ba.wah [v] (1) berada di tempat yg lebih rendah; (2) ki berada dl kedudukan rendah: orang -, orang rendahan |
Jika informasi mengenai "kemenakan di dagu" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).