Kamus ini menjelaskan arti kata/frase keasyikan menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata keasyikan.
keasyikan= ke.a.syik.an [n] keenakan (sehingga lupa akan hal lain): Pak Lurah ~ berbicara tt berburu
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "keasyikan" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata keasyikan untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai keasyikan
keasyikan terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
hal |
[n] (1) keadaan; peristiwa; kejadian (sesuatu yg terjadi): -- spt itu tidak boleh terjadi lagi; (2) perkara, urusan, soal; masalah: pemuda itu mengadukan -- nya kpd polisi; ia ahli dl -- koperasi; lima -- yg menjadi pokok pertikaian; (3) sebab: apa pula -- nya maka jadi begitu; (4) tentang; mengenai: ceramah -- keluarga berencana [n cak] besi tipis berlapis seng |
keasyikan |
ke.a.syik.an [n] keenakan (sehingga lupa akan hal lain): Pak Lurah ~ berbicara tt berburu |
akan |
[adv] (untuk menyatakan sesuatu yg hendak terjadi, berarti) hendak: disangkanya hari -- hujan; akan-akan a mirip benar; hampir sama benar [p] (1) (sbg kata perangkai untuk menghubungkan verba dsb dng pelengkapnya yg berarti:) kepada: ia lupa -- orang tuanya; (2) mengenai; tentang; terhadap: -- harta peninggalan orang tuanya itu tiada dipikirkannya lagi; (3) untuk: uang ini dapat kaupakai -- pembayar utangmu |
berbicara |
ber.bi.ca.ra [v] (1) berkata; bercakap; berbahasa: siapa yg -- dng kamu tadi; ia dapat -- dl bahasa Jawa atau dl bahasa Sunda dng lancar; (2) melahirkan pendapat (dng perkataan, tulisan, dsb): menuntut ditiadakan larangan -- dan berkumpul; ia -- atas nama partainya; (3) berunding; merundingkan: lama juga mereka -- tt soal penjualan tanah itu; (4) ki digunakan untuk (membunuh, melukai): awas, senjata api ini bisa -- kalau kamu tidak mengaku |
keenakan |
ke.e.nak.an [n] kesenangan; kenyamanan; (2) a terlalu merasa enak; (3) v cak menjadi terbiasa (biasanya hal-hal yg kurang baik): jangan dibiasakan memanjakan anak, nanti dia ~ bermanja-manja pd setiap orang |
lupa |
lu.pa [v] (1) lepas dr ingatan; tidak dl pikiran (ingatan) lagi: krn sudah lama, ia -- akan peristiwa itu; (2) tidak teringat: dia -- membawa buku tulis; (3) tidak sadar (tahu akan keadaan dirinya atau keadaan sekelilingnya, dsb): semenjak jatuh dia sering -- akan keadaan sekelilingnya; (4) lalai; tidak acuh: jangan -- akan kewajibanmu |
lurah |
lu.rah [n] (1) kepala pemerintahan tingkat terendah; kepala desa; (2) kepala atau pimpinan suatu bagian pekerjaan [n] (1) lembah; jurang; (2) alur (lekuk memanjang) di tepi papan: -- papan ini tidak dalam |
pak |
[cak kp] bapak [n] (1) bungkusan dr pabrik berisi barang dl jumlah tertentu (tt rokok, teh, garam, dsb); (2) peti berisi barang-barang; kemasan barang; bandela [n] hak mengusahakan milik (tanah dsb) orang atau memborong sesuatu yg mendatangkan hasil dng membayar sewa (pajak) setiap tahun |
akanan |
akan.an [n Man] yg masih akan diselesaikan |
hal ahwal |
hal ihwal |
Jika informasi mengenai "keasyikan" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).