Kamus ini menjelaskan arti kata/frase jembatan emas menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata jembatan emas.
jembatan emas= [ki] jalan atau cara terbaik untuk mencapai atau memperoleh sesuatu
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "jembatan emas" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata jembatan emas untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai jembatan emas
jembatan emas terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
jembatan emas |
Jalan untuk mencapai kebahagiaan. |
Jalan raya titian batu |
Adat/aturan yang belum berubah. (titian = jembatan kecil) |
Emas berpeti, kerbau berkandang |
Harta benda haruslah disimpan/dijaga dengan baik supaya tidak hilang. |
Jalan di tepi-tepi, benang arang orang jangan dipijak |
Hendaklah selalu bersopan santun (misalnya bila merantau ke negeri orang). |
Jalan diasak orang lalu, cupak dipepat orang menggalas |
Adat istiadat dalam suatu negeri yang diubah oleh orang asing yang tinggal di negeri itu. (diasak = dipindahkan) (orang lalu = peladang) (pepat = rata) |
Jalan mati lagi dicuba, inikan pula jalan binasa |
Orang yang berani dan tidak memilih apa yang ingin diperbuatnya. |
Untuk baja kait, untuk cangkul ujur |
Serba tanggung; serba tidak cukup. |
Untuk tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak |
Malapetaka/kesulitan tidak dapat dihindari dan keuntungan tidak dapat dicari. |
Ikhtiar menjalani, untung menyudahi |
Untuk mencapai suatu maksud/tujuan haruslah berusaha, berhasil atau tidaknya terserah pada nasib. |
Arah bertukar jalan |
Banyak cara untuk mewujudkan mimpi. |
Jika informasi mengenai "jembatan emas" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).