Kamus ini menjelaskan arti kata/frase hilang rona krn penyakit menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata hilang rona krn penyakit.
hilang rona krn penyakit= [pb] orang yg tidak berharta (beruang) kurang dihargai orang
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "hilang rona krn penyakit" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata hilang rona krn penyakit untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai hilang rona krn penyakit
hilang rona krn penyakit terdiri dari 4 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
hilang |
hi.lang [v] (1) tidak ada lagi; lenyap; tidak kelihatan: tiba-tiba benda itu -- dr pemandangannya; (2) tidak ada lagi perasaan (spt marah, jengkel, suka, duka), kepercayaan, pertimbangan, dsb: rasa marahnya kpd anak yg nakal itu sudah --; kepercayaan kpd orang yg setiap kali ingkar janji itu telah --; (3) tidak dikenang lagi; tidak diingat lagi; lenyap: ketenarannya -- begitu saja krn kejadian itu; (4) tidak ada, tidak kedengaran lagi (tt suara, bunyi, dsb): suara yg memanggil-manggil itu semakin -- dr pendengaran; (5) meninggal: ayahnya -- beberapa bulan yg lalu |
kurang |
ku.rang [adv] (1) belum atau tidak cukup (sampai, genap, lengkap, tepat, dsb): uangnya masih -- untuk membayar uang sekolah anaknya; (2) (untuk menyatakan bilangan, ukuran, dsb yg) sedikit (satu, dua, dsb) lagi menjadi bilangan bulat: seribu -- sepuluh (990); pukul tujuh -- lima menit (pukul 06.55); (3) belum atau tidak sama dng yg seharusnya: masakan ini -- garam; adukan ini -- semen; (4) (dl perbandingan menyatakan) tidak lebih dr: peserta lomba deklamasi tahun ini -- dr tahun yg lalu; (5) tidak berapa; sedikit: mereka bekerja keras, tetapi penghasilannya --; (6) sesuatu yg tidak ada (yg menyebabkan tidak lengkap, tidak genap, tidak cukup, tidak sempurna, dsb); cacat; cela: kami sekeluarga di sini sehat-sehat saja, tidak -- suatu apa |
orang |
[n] (1) manusia (dl arti khusus); (2) manusia (ganti diri ketiga yg tidak tentu): jangan lekas percaya pd mulut --; (3) dirinya sendiri; manusianya sendiri: saya tidak bertemu dng -- nya; (4) kata penggolong untuk manusia: lima -- nelayan; (5) anak buah (bawahan): mereka itu -- nya Pak Camat; (6) rakyat (dr suatu negara); warga negara: -- Pakistan; (7) manusia yg berasal dr atau tinggal di suatu daerah (desa, kota, negara, dsb): dia -- Bogor; suaminya -- Eropa; (8) suku bangsa; (9) manusia lain; bukan diri sendiri; bukan kaum (golongan, kerabat) sendiri: jangankan anak sendiri, anak -- pun saya tolong; negeri -- , negeri lain (bukan negeri kita); (10) cak karena (sebenarnya): mana dapat membayar, -- belum gajian |
penyakit |
pe.nya.kit [n] (1) sesuatu yg menyebabkan terjadinya gangguan pd makhluk hidup; (2) gangguan kesehatan yg disebabkan oleh bakteri, virus, atau kelainan sistem faal atau jaringan pd organ tubuh (pd makhluk hidup); (3) ki kebiasaan yg buruk; sesuatu yg mendatangkan keburukan: suka membual itulah yg menjadi -nya; mobil ini banyak -nya; (4) kas kurang ajar (kata afektif dl makian); bangsat:-, pergi kau |
tidak |
ti.dak [adv] partikel untuk menyatakan pengingkaran, penolakan, penyangkalan, dsb; tiada: tempat kerjanya -- jauh dr rumahnya; apa yg dikatakannya itu -- benar |
berharta |
ber.har.ta [v] memiliki harta |
rona |
ro.na [n] (1) warna; (2) ki cahaya muka; air muka |
hilang akal |
tidak dapat berpikir lagi; bingung |
hilang di mata di hati jangan |
[pb] biarpun telah pergi jauh, jangan melupakan orang yg ditinggalkan |
hilang dicari |
[pb] hal atau perkara yg tersembunyi, lalu diperiksa |
Jika informasi mengenai "hilang rona krn penyakit" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).