Kamus ini menjelaskan arti kata/frase diplomasi preventif menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata diplomasi preventif.
diplomasi preventif= [Pol] diplomasi yg berusaha mencegah campur tangan langsung negara besar dl krisis yg timbul di dunia ketiga
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "diplomasi preventif" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata diplomasi preventif untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai diplomasi preventif
diplomasi preventif terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
diplomasi |
dip.lo.ma.si [n] (1) urusan atau penyelenggaraan perhubungan resmi antara satu negara dan negara yg lain; (2) urusan kepentingan sebuah negara dng perantaraan wakil-wakilnya di negeri lain; (3) pengetahuan dan kecakapan dl hal perhubungan antara negara dan negara; (4) cak kecakapan menggunakan pilihan kata yg tepat bagi keuntungan pihak yg bersangkutan (dl perundingan, menjawab pertanyaan, mengemukakan pendapat, dsb) |
berusaha |
ber.u.sa.ha [v] (1) melakukan suatu usaha; bekerja giat (untuk mencapai sesuatu); berikhtiar; berdaya upaya: ia ~ menyembunyikan tangisnya; mereka ~ mencapai hasil yg memuaskan; (2) melakukan kegiatan di bidang perdagangan (perusahaan dsb): keadaan keuangan yg mantap akan menguntungkan orang-orang yg mulai ~ |
besar |
be.sar [a] (1) lebih dr ukuran sedang; lawan dr kecil: batang kayu ini sangat -- sehingga tidak sanggup tanganku memeluknya; (2) tinggi dan gemuk: badannya --; (3) luas; tidak sempit: rumahnya --; (4) lebar: sungai itu sangat --; (5) ki hebat; mulia; berkuasa: jika menjadi orang -- , jangan suka sombong; (6) banyak; tidak sedikit (tt jumlah): gajinya --; (7) menjadi dewasa: ia lahir di Surakarta, tetapi -- di Jakarta; (8) lebih dewasa dp sebelumnya: sekarang ia sudah --; (9) penting (berguna) sekali: ajaran agama itu -- artinya bagi pembentukan watak |
campur |
cam.pur [v] (1) berkumpul (beraduk, berbaur, berkacau) menjadi satu; (2) berkumpul; bersama-sama; (3) ki bersetubuh; bersanggama |
di |
[p] (1) kata depan untuk menandai tempat: bapak saya bekerja -- kantor; semalam ia tidur -- rumah temannya; (2) cak kata depan untuk menandai waktu: -- hari itu ia tidak datang; (3) Mk akan, kepada: tidak tahu -- jerih orang; (4) Mk dari: jauh -- mata [kp] adi, msl dipati adipati; diraja adiraja |
dunia |
du.nia [n] (1) bumi dng segala sesuatu yg terdapat di atasnya; planet tempat kita hidup: di seluruh -- ini terdapat kira-kira 4.000 bahasa; (2) alam kehidupan: kita mengharapkan -- baru yg adil dan makmur; (3) semua manusia yg ada di muka bumi: hampir seluruh -- menghargai cita-cita Mahatma Gandhi; (4) lingkungan atau lapangan kehidupan: ia sudah lama berkecimpung dl -- pendidikan; (5) (segala) yg bersifat kebendaan; yg tidak kekal: baginya tiada arti harta -- ini; (6) peringkat antarbangsa (seluruh jagat atau segenap manusia): kejuaraan -- bulu tangkis yg pertama diselenggarakan di Malmoe, Swedia [n] pembicaraan mengenai perkawinan (di Halmahera) |
ketiga |
ke.ti.ga [num] (1) tingkatan sesudah yg ke-2; urutan yg ke-3; yg nomor tiga: edisi ~; jilid yg ~; (2) kumpulan yg berjumlah tiga: ~ orang itu segera dibawa ke kantor polisi |
krisis |
kri.sis [a] (1) keadaan yg berbahaya (dl menderita sakit); parah sekali; (2) keadaan yg genting; kemelut; (3) keadaan suram (tt ekonomi, moral, dsb); (4) Sas saat yg menentukan di dl cerita atau drama ketika situasi menjadi berbahaya dan keputusan harus diambil; (5) Pol konfrontasi yg intensif dan dahsyat yg terjadi dl waktu singkat dan merupakan ganti peperangan dl era nuklir |
langsung |
lang.sung [adv] terus (tidak dng perantaraan, tidak berhenti, dsb): berlayar -- dr Jakarta ke Manado; tindakan yg -- mengenai kepentingan umum; (2) v berlanjut (hingga beberapa lamanya, hingga jauh, dsb): pertikaian itu -- hingga kini; (3) v lewat dr tujuan: -- dr sasarannya; (4) v jadi (tidak urung): pertandingan tidak -- krn hujan |
mencegah |
men.ce.gah [v] (1) menahan agar sesuatu tidak terjadi; menegahkan; tidak menurutkan: ia berusaha ~ hawa nafsunya; (2) merintangi; melarang: Ibu selalu ~ nya bila ia hendak pergi; (3) mengikhtiarkan supaya jangan terjadi: Pemerintah segera mengambil tindakan untuk ~ mewabahnya penyakit cacar |
Jika informasi mengenai "diplomasi preventif" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).