Kamus ini menjelaskan arti kata/frase dengkung menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata dengkung.
dengkung= deng.kung [n] tiruan bunyi "kung" (salak anjing, besi dipalu, dsb)
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "dengkung" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata dengkung untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai dengkung
dengkung terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
dengkung |
deng.kung [n] tiruan bunyi "kung" (salak anjing, besi dipalu, dsb) |
kung |
[n] tiruan bunyi gong dipukul atau bunyi anjing menggonggong |
besi |
be.si [n] logam yg keras dan kuat serta banyak sekali gunanya (sbg bahan pembuat senjata, mesin, dsb); ferum |
bunyi |
bu.nyi [n] (1) sesuatu yg terdengar (didengar) atau ditangkap oleh telinga: -- meriam; -- burung; (2) nada; laras (pd alat musik atau nyanyian dsb): -- piano; -- gamelan; (3) Ling kesan pd pusat saraf sbg akibat getaran gendangan telinga yg bereaksi krn perubahan-perubahan dl tekanan udara: dl bahasa Jepang -- "n" dan "ng" pd akhir kata hampir tidak berbeda; (4) ucapan apa yg tertulis (surat, huruf, dsb): bagaimana -- surat itu [ark v] sembunyi |
tiruan |
ti.ru.an [n] (1) perbuatan meniru; (2) bukan yg sejati (tulen); palsu; imitasi: karet ~; (3) deskripsi (tt wujud relief permukaan bumi); (4) mimesis |
besi batang |
besi yg berbatang-batang |
besi berani |
besi yg mengandung magnet; besi yg bermuatan listrik |
besi bulat |
besi yg belum dibentuk |
besi cetak |
besi cor |
besi cor |
besi yg telah dilelehkan, lalu dituangkan ke dl suatu acuan, biasanya digunakan untuk membuat kerangka mesin; besi tuang |
Jika informasi mengenai "dengkung" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).