Kamus ini menjelaskan arti kata/frase delapan tapak bayang-bayang menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata delapan tapak bayang-bayang.
delapan tapak bayang-bayang= [pb] alamat waktu kira-kira pukul 08.00
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "delapan tapak bayang-bayang" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata delapan tapak bayang-bayang untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai delapan tapak bayang-bayang
delapan tapak bayang-bayang terdiri dari 3 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
pukul |
pu.kul [n] ketuk (dng sesuatu yg keras atau berat, dipakai juga dl arti kiasan): kena -- , kena ketuk (diketuk); (2) n ki kena rugi (marah, tipu, dsb): salah -- , salah memukul (mengetuk); (3) n ki salah terima; salah menuduh dsb: sekali -- , satu kali memukul (mengetuk); (4) n ki satu kali berbuat (bertindak, bekerja, dsb): tukang -- , orang yg biasa memukul orang (dng menerima upah); samseng; jagoan; (5) v cak memukul (mengetuk dsb): pakailah taktik dan cari kelemahan lawan jangan asal --; (6) a cak ambil: -- dulu, bayar belakang, barang diambil dulu, soal membayar urusan belakang [n] saat yg menyatakan waktu: hari sudah -- empat sore |
tapak |
ta.pak [n] (1) bidang kaki sebelah bawah, biasa digunakan untuk menapak; bidang tangan yg digunakan untuk menerima dsb; telapak: tiga -- bayang-bayang, waktu ketika bayang-bayang tiga telapak tangan panjangnya; (2) bekas jejak (bekas telapak) yg ditinggalkan; (3) Hut lahan tempat tumbuh tanaman hutan |
alamat |
ala.mat [n] (1) tanda; pertanda (tanda akan terjadi sesuatu): diberi -- dng bunyi meriam; mendungnya pekat -- akan hujan; (2) sasaran; tujuan: empat kali menembak -- itu tidak kena juga; (3) nama orang dan tempat yg menjadi tujuan surat (telegram dsb); nama dan tempat tinggal seseorang; adres: -- surat ini kurang jelas; ia menuliskan -- nya di buku tamu; (4) ark nama buku dsb; judul: -- buku ini ditulis dng huruf besar-besar |
delapan |
de.la.pan [num] (1) bilangan yg dilambangkan dng angka 8 (Arab) atau VIII (Romawi); (2) urutan ke-8 sesudah ke-7 atau sebelum ke-9; (3) jumlah bilangan 7 ditambah 1 |
kira-kira |
ki.ra-ki.ra [adv] lebih kurang: ~ 50 orang anak sekolah ikut berlatih kegiatan Palang Merah Remaja; (2) adv agaknya; barangkali; mungkin (hampir pasti): ~ ia tidak akan berani melawan saya; (3) n dugaan; sangka-sangka; agak-agak: jangan ~ saja, katakan setepat-tepatnya; (4) n hitungan; taksiran; rancangan (pengeluaran uang dsb): menurut ~ , dia akan beruntung Rp100.000,00; (5) v timbang-timbang; pikir-pikir dulu: kalau bicara ~ agar tidak menyakiti hati orang lain |
waktu |
wak.tu [n] seluruh rangkaian saat ketika proses, perbuatan, atau keadaan berada atau berlangsung: tidak seorang pun tahu apa yg akan terjadi pd -- yg akan datang; (2) n lamanya (saat yg tertentu): pekerjaan itu harus selesai dl -- lima hari; (3) n saat yg tertentu untuk melakukan sesuatu: -- makan; (4) n kesempatan; tempo; peluang: sayang sekali -- yg baik untuk mencetak gol tidak dipergunakannya; (5) p ketika, saat: -- engkau datang, saya sedang mandi; (6) n hari (keadaan hari): -- terang bulan; (7) n saat yg ditentukan berdasarkan pembagian bola dunia: -- Indonesia Barat |
delapan tapak bayang-bayang |
[pb] alamat waktu kira-kira pukul 08.00 |
pukul anak |
[pb] menyindir seseorang dng mengata-ngatai atau memarahi orang lain |
pukul anak sindir menantu |
[pb] mengata-ngatai (mencela) seseorang, tetapi perkataan itu ditujukan kpd orang lain [pb] mengata-ngatai (mencela) seseorang, tetapi perkataan-perkataan itu ditujukan kpd orang lain |
pukul merambang |
pukulan tidak menentu; pukulan acak |
Jika informasi mengenai "delapan tapak bayang-bayang" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).