Kamus ini menjelaskan arti kata/frase daging gulung menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata daging gulung.
daging gulung= makanan (lauk) berbentuk gulungan, terbuat dr daging sbg lapis luar dan bahan lain (wortel, acar, dsb) sbg isi
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "daging gulung" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata daging gulung untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai daging gulung
daging gulung terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
bahan |
ba.han [n] pecahan kayu (yg terbuang ketika menarah); tatal kayu [n] (1) barang yg akan dibuat menjadi satu benda tertentu; bakal; (2) (segala) sesuatu yg dapat dipakai atau diperlukan untuk tujuan tertentu, spt untuk pedoman atau pegangan, untuk mengajar, memberi ceramah; (3) sesuatu yg menjadi sebab (pangkal) atau sikap (perbuatan): -- tertawaan; -- pertikaian (perselisihan); (4) barang yg akan dipakai untuk bukti (keterangan, alasan, dsb): ia sedang mengumpulkan -- untuk menyusun tesisnya |
daging |
da.ging [n] (1) gumpal (berkas) lembut yg terdiri atas urat-urat pd tubuh manusia atau binatang (di antara kulit dan tulang); (2) bagian tubuh binatang sembelihan yg dijadikan makanan: Ibu membeli -- sapi di pasar; (3) ki tubuh manusia (sbg imbangan jiwa atau batin); (4) bagian dr buah yg lunak di bawah kulit, biasanya boleh dimakan: kelapa itu dibelah dan -- nya dicungkil |
dan |
[p] penghubung satuan bahasa (kata, frasa, klausa, dan kalimat) yg setara, yg termasuk tipe yg sama serta memiliki fungsi yg tidak berbeda: ayah -- ibu, bibi -- paman, serta para anak, cucu, -- kemenakan bersama-sama merayakan 50 tahun perkawinan nenek mereka [n Olr] kelas atau tingkatan (I, II, III, IV, dsb) untuk yudo, karate, kempo |
gulung |
gu.lung [n] (1) benda yg berlembar-lembar atau berutas-utas yg dilipat menjadi berbentuk bulat; (2) kata penggolong untuk benda berlembar-lembar atau berutas yg dilipat menjadi bulat: tikar sebanyak lima -- |
isi |
[n] (1) sesuatu yg ada (termuat, terkandung, dsb) di dl suatu benda dsb: -- gudang itu pupuk dan alat-alat pertanian; (2) besarnya suatu ruangan; volume: -- kaleng itu 20 liter; (3) apa yg tertulis di dalamnya (tt buku, surat, dsb); (4) inti atau bagian yg pokok dr suatu wejangan (pidato, pem-bicaraan, dsb) |
lain |
la.in [a] (1) asing, beda, tidak sama (halnya, rupanya, dsb): ia tidak mau mengindahkan pendapat orang --; (2) kecuali; tidak termasuk (dl hitungan, golongan, dsb): harga Rp5.000,00, -- ongkos kirim; (3) berselisih; berbeda: mangga golek -- rasanya dng mangga gadung |
lapis |
la.pis [n] (1) susun; bagian: -- tanah yg di bawah terdiri atas pasir; (2) saf; deretan; banjar: untuk pertahanan, pasukan terdiri atas lima --; (3) benda tipis digunakan untuk menyadur atau menyalut benda lain: -- hulu pisau (cincin, gelang, dsb) itu dibuat dr emas [v] bersayat (tt daging dsb); beriris-iris |
luar |
lu.ar [n] (1) daerah, tempat, dsb yg tidak merupakan bagian dr sesuatu itu sendiri: ia berdiri di -- gedung; lima tahun ia tinggal di -- negeri; (2) bukan dr lingkungan (keluarga, negeri, daerah, dsb) sendiri; asing: meskipun ia orang -- , tetapi sudah spt keluarga sendiri; (3) bagian (sisi, permukaan, dsb) yg tidak di dalam: merk kecap itu tertempel di -- botol; obat -- , obat untuk mengobati bagian luar tubuh (kulit dsb) |
makanan |
ma.kan.an [n] (1) segala sesuatu yg dapat dimakan (spt penganan, lauk-pauk, kue); (2) ki segala bahan yg kita makan atau masuk ke dl tubuh yg membentuk atau mengganti jaringan tubuh, memberikan tenaga, atau mengatur semua proses dl tubuh; (3) rezeki |
terbuat |
ter.bu.at [v] dibuat dr: kopernya -- dr kulit |
Jika informasi mengenai "daging gulung" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).