Kamus ini menjelaskan arti kata/frase cakela menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata cakela.
cakela= ca.ke.la [ark n] bangunan tempat tinggal yg khusus disediakan untuk pelacuran (kadang-kadang merangkap sbg tempat tinggal si pelacur); rumah pelacuran
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "cakela" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata cakela untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai cakela
cakela terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
cakela |
ca.ke.la [ark n] bangunan tempat tinggal yg khusus disediakan untuk pelacuran (kadang-kadang merangkap sbg tempat tinggal si pelacur); rumah pelacuran |
bangunan |
ba.ngun.an [n] sesuatu yg didirikan; sesuatu yg dibangun (spt rumah, gedung, menara) |
khusus |
khu.sus [a] khas; istimewa; tidak umum: untuk anak buta tersedia buku bacaan -- |
merangkap |
me.rang.kap [v] (1) memakai (mempergunakan) dua benda atau lebih sekaligus; melekatkan dua benda atau lebih menjadi satu: ~ kertas merah dan putih untuk hiasan; (2) menduduki jabatan lain di samping jabatan tetap; melakukan lebih dr satu pekerjaan: bendahara ~ penulis |
pelacuran |
pe.la.cur.an [n] perihal menjual diri sbg pelacur; persundalan |
rumah |
ru.mah [n] (1) bangunan untuk tempat tinggal; (2) bangunan pd umumnya (spt gedung) |
si |
[p] (1) kata yg dipakai di depan nama diri (pd ragam akrab atau kurang hormat): -- Achmad; -- Rukiah; (2) kata untuk mengkhususkan orang yg melakukan atau terkena sesuatu: -- pengirim; -- penipu; -- tertuduh; (3) kata yg dipakai di depan nama orang untuk merendahkan diri: -- Beni; -- Joni; (4) kata yg dipakai di depan kata sifat untuk timang-timangan, pujian, panggilan, ejekan, dsb yg menyatakan bahwa yg disebut itu mempunyai sesuatu atau menyerupai sesuatu yg sama dng sebutan itu: -- belang; -- celaka; -- durhaka; -- manis; -- tolol; (5) kata yg dipakai pd berbagai-bagai nama tumbuhan atau binatang: -- dingin; -- gasir; -- kedidi; -- tawar; (6) bentuk terikat yg lazim didahului ber- (menjadi bersi- atau berse-) yg menyatakan: (a) berbuat dirinya menjadi; melakukan dirinya menjadi: bersibisu, bersitegang; (b) saling (dl bentuk kata kerja ber-...-an); msl bersikutat, berkutat-kutatan; bersipandang, berpandang-pandangan [p cak] (1) tah; kah; gerangan; agaknya; sih: apa -- yg dicari; siapa -- yg dikata-katai itu; (2) memang; sebenarnya; sih: bagus -- bagus, tapi mahal; tidak apalah, saya -- tidak salah [n Mus] nada ke-7 pd urutan tangga nada diatonik, dilambangkan dng angka 7 |
tempat |
tem.pat [n] (1) sesuatu yg dipakai untuk menaruh (menyimpan, meletakkan, dsb); wadah; bekas: -- obat; -- tinta; (2) ruang (bidang, rumah, dsb) yg tersedia untuk melakukan sesuatu: -- belajar; -- duduk; (3) ruang (bidang dsb) yg dipakai untuk menaruh (menyimpan, mengumpulkan, dsb): -- pembuangan sampah |
tinggal |
ting.gal [v] (1) masih tetap di tempatnya dsb; masih selalu ada (sedang yg lain sudah hilang, pergi, dsb): saya disuruh -- di rumah; selamat --; (2) sisanya ialah ...; bersisa ...; tersisa ...; yg masih ada hanyalah ...: delapan dikurangi dua -- enam; uangnya -- dua puluh rupiah; tubuhnya kurus kering -- kulit pembalut tulang; ia disuruh menyelesaikan pekerjaannya yg --; (3) ada di belakang; terbelakang: pelajaran apa yg -- dr sekolah lain; (4) tidak naik kelas (tt murid sekolah): di kelas kami yg -- dua orang; (5) sudah lewat (lalu; lampau): masa yg gilang-gemilang itu sudah --; (6) diam (di): berapa tahun Saudara -- di Medan; saya -- di kampung; (7) selalu; tetap (demikian halnya): saudara -- saudara, uang -- uang; kita tidak -- diam, tetapi terus berusaha menolongmu; (8) melupakan: jangan -- adat; tidak -- memberi nasihat; (9) tidak usah berbuat apa-apa selain dr ...: semuanya sudah beres -- berangkat saja; kita -- menentukan betul atau salah; (10) bergantung kpd; terserah kpd; terpulang kpd: baik buruknya -- pd tuan; perkara ini -- tuan berhak memutuskannya; (11) (sbg keterangan pd kata majemuk berarti) (a) yg didiami: rumah --; tempat --; (b) yg ditinggalkan (dikosongkan dsb): ladang --; tanah -- |
untuk |
un.tuk [p] (1) kata depan untuk menyatakan bagi ...; bagian: ini -- ku, yg itu -- mu; (2) sebab atau alasan: -- kesalahan itu, ia dihukum dua tahun; -- semua itu, ia mau berkorban; (3) tujuan atau maksud; bagi: lemari -- (menyimpan) pakaian; pakaian -- segala usia; (4) penggantian (sbg ganti ...); (disediakan, dipergunakan, dipakai) sbg ...: peti itu dipakai -- meja makan; diberi pisau -- senjata; (5) selama: -- beberapa bulan ia terpaksa istirahat di rumah sakit; (6) sudah: -- ketiga kalinya saya memperingatkan [Mk n] bagian dr milik yg dibagi-bagikan [n] kemaluan perempuan (kata penghalus) |
Jika informasi mengenai "cakela" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).