Kamus ini menjelaskan Arti Kata Berapa berat mata memandang, berat juga bahu memikul menurut Kamus Peribahasa. Selain Arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata Berapa berat mata memandang, berat juga bahu memikul.
Berapa berat mata memandang, berat juga bahu memikul= Betapa susahnya melihat kesusahan orang lain, namun lebih susah lagi orang yang menjalani kesusahan itu.
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "Berapa berat mata memandang, berat juga bahu memikul" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata Berapa berat mata memandang, berat juga bahu memikul untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai Berapa berat mata memandang, berat juga bahu memikul
Berapa berat mata memandang, berat juga bahu memikul terdiri dari 8 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
Berapa berat mata memandang, berat juga bahu memikul |
Betapa susahnya melihat kesusahan orang lain, namun lebih susah lagi orang yang menjalani kesusahan itu. |
Lagi lebai lagi berjanggut |
Orang yang berilmu dan berbudi pekerti yang baik. |
Lebih baik berputih tulang daripada berputih mata |
Lebih baik mati daripada harus menanggung malu yang teramat sangat. |
Lebih baik seekor singa di padang yang luas, daripada seekor ular di dalam rumput |
Lebih baik menghadapi musuh besar yang jelas terlihat/diketahui daripada harus berhadapan dengan musuh kecil yang tidak terlihat/diketahui. |
Lebih berharga mutiara sebutir daripada pasir sepantai |
Lebih baik bersahabat dengan orang baik walaupun hanya seorang daripada bersahabat dengan sekawanan/sekumpulan orang jahat. |
Yang berhutang terjerat di kaki, yang menjamin terjerat di leher |
Orang yang menjamin orang yang berhutang sering kali kali terpaksa membayar hutang tersebut karena yang dijamin tidak dapat membayarnya ataupun melarikan diri. |
Yang berpayung yang ditembak |
Orang yang berkuasalah yang dijadikan sebagai tempat untuk meminta pertolongan. |
Yang berpuru selalu hendak menggaruk |
Orang yang melakukan kesalahan, suatu saat pasti akan terbongkar juga kesalahannya itu. |
Yang bingung makanan yang cerdik, yang tidur makanan yang jaga |
Orang bodoh hanya akan menjadi mangsa penipuan dari orang cerdik. |
Yang bisu pengejut ayam |
Orang yang berperangai buruk bisa saja berguna pada suatu ketika. |
Jika informasi mengenai "Berapa berat mata memandang, berat juga bahu memikul" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Kamus Peribahasa ini merupakan online. Jika anda mencari terjemah atau arti kata menurut kamus Kamus Peribahasa, anda bisa mencari disini. Kamus bisa ditelaah menggunakan abjad atau formulir pencarian.