Web Analytics Made Easy -
StatCounter
"Kamus Arti Kata dan Arti Nama Rebanas"

Kata Awalan G Menurut Kamus Kesehatan

Index Kamus Kesehatan
Kata Awalan G Menurut Kamus Kesehatan
No Kata Arti
1 gagal ginjal kronis Gangguan fungsi ginjal yang progresif dan ireversibel dimana kemampuan tubuh gagal untuk mempertahankan metabolisme dan keseimbangan cairan dan elektrolit, menyebabkan uremia (retensi urea dan sampah nitrogen lain dalam darah).
2 gastritis Peradangan atau pembengkakan lapisan lambung. Gastritis dapat berlangsung dalam waktu singkat (gastritis akut) atau berbulan-bulan sampai bertahun-tahun (gastritis kronis). Penyebab paling umum dari gastritis adalah obat-obat tertentu, seperti aspirin, ibuprofen, atau naproxen yang diambil dalam jangka panjang dan infeksi perut oleh bakteri yang disebut Helicobacter pylori. Penyabab lain yang lebih jarang adalah gangguan autoimun (seperti anemia pernisiosa), arus balik dari empedu ke dalam lambung (refluks empedu), dan makan atau minum zat kaustik/korosif (seperti racun), stress ekstrim, infeksi virus, trauma atau penyakit yang parah tiba-tiba seperti operasi besar, gagal ginjal, atau ditempatkan pada mesin pernapasan.
3 gastroenteritis Peradangan pada saluran pencernaan, yang melibatkan lambung, usus, atau keduanya, biasanya menyebabkan diare, kram perut, mual dan mungkin muntah. Gastroenteritis sering disebut flu perut atau flu lambung karena penyebab gastroenteritis paling umum adalah virus.
4 gender Peran dan tanggung jawab laki-laki dan perempuan yang dibentuk oleh konstruksi sosial dan budaya yang berada di suatu masyarakat. Sehingga gender berbeda-beda sesuai dengan nilai budaya setempat.
5 generik Obat yang mempunyai kandungan aktif yang sama dengan obat merek dalam hal takaran, keamanan, kekuatan, bagaimana dipakai, mutu, kinerja dan penggunaan.
6 genre Program Generasi Berencana dengan sasarannya remaja (usia 10 - 24 tahun) yang dikembangkan dalam rangka penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja sehingga mereka mampu melangsungkan jenjang pendidikan secara terencana, berkarir dalam pekerjaan secara terencana, serta menikah dengan penuh perencanaan sesuai siklus kesehatan reproduksi, diharapkan mampu mengatasi persoalan kuantitas dan kualitas penduduk (khususnya remaja) sekaligus.
7 gerontologi
8 gizi Berasal dari bahasa Arab "Al Gizzai" yang artinya makanan dan manfaatnya untuk kesehatan, sari makan yang bermanfaat untuk kesehatan.
9 glaukoma Penyakit pada saraf utama mata, yang disebut saraf optik. Saraf optik menerima impuls saraf dari retina dan memancarkannya ke otak, di mana kita mengubah sinyal-sinyal listrik itu sebagai gambar. Glaukoma ditandai oleh kerusakan progresif pada saraf optik yang umumnya dimulai dengan kehilangan penglihatan samping halus (peripheral vision). Jika glaukoma tidak didiagnosis dan diobati maka dapat berkembang menjadi kehilangan penglihatan sentral dan kebutaan.
10 gondok Sebuah pembesaran kelenjar tiroid, yang dapat menyebabkan pembengkakan leher. Ini merupakan gejala kekurangan yodium dalam makanan yang dikonsumsi sehari-hari.
11 gonore Penyakit menular seksual umum yang disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae, ditularkan melalui kontak dengan penis, vagina, mulut, atau anus.
12 gratifikasi Pemberian dalam arti luas, yakni meliputi pemberian biaya tambahan (fee), uang, barang, rabat (diskon), komisi pinjaman tanpa bunga, tiket perjalanan, fasilitasi penginapan, perjalanan wisata, pengobatan cuma-cuma, dan fasilitas lainnya. Gratifikasi tersebut baik yang diterima di dalam negeri maupun di luar negeri dan yang dilakukan dengan menggunakan sarana elektronik atau tanpa sarana elektronik.
13 gawat darurat Suatu keadaan dimana seseorang secara tiba-tiba dalam keadaan gawat atau akan menjadi gawat dan terancam anggota badannya dan jiwanya (akan menjadi cacat atau mati) bila tidak mendapatkan pertolongan dengan segera
14 G4G1L5 Jumlah konsumsi gula, garam dan lemak yang disarankan dalam sehari, terdiri dari gula 4 sendok makan/orang/hari, garam 1 sendok teh/orang/hari dan lemak 5 sendok makan/orang/hari. Gula adalah jumlah seluruh monosakarida (glukosa, fruktosa, sukrosa, laktosa) yang terdapat pada pangan dan bahan yang ditambahkan. Garam adalah senyawa mineral dengan unsur utama natrium dan klorida, dinyatakan sebagai natrium total yang berasal dari bahan pangan dan bahan yang ditambahkan. Lemak adalah lemak total yang menggambarkan semua kandungan asam lemak, dinyatakan sebagai trigliserida yang berasal dari bahan pangan dan atau bahan yang ditambahkan.
15 GAIN UCI Gerakan Akselerasi Imunisasi Nasional untuk mencapai Universal Child Immunization (UCI) pada tingkat desa. GAIN UCI dilakukan melalui Penguatan Pemantauan Wilayah Setempat (PWS), pemberdayaan masyarakat, dan pemerataan jangkauan.
16 GAKI (Gangguan Akibat Kekurangan Iodium) Sekumpulan gejala yang dapat diakibatkan karena kekurangan unsur Iodium pada tumbuh kembang manusia secara terus menerus. (Sumber : Komite Nasional Garam Tingkat Pusat, 1997)
17 GAP (Gender Analisis Pathways) Lihat Alur Analisis Gender
18 GAPDP Global Action Plan Diarrhea and Pnemonia
19 GATS (Global Adult Tobacco Survey) Survei nasional yang representatif dengan menerapkan protokol standar antar negara untuk memonitor konsumsi tembakau pada penduduk usia 15 tahun atau lebih, dan pencapaian upaya pengendaliannya.
20 GAVI (Global Alliance for Vaccine and Immunization) Bantuan dana hibah kepada Pemerintah Indonesia untuk penguatan program imunisasi.
21 GBBH (Gerakan Bulan Boh Hatee) Program Gerakan Bulan Boh Hatee (GBBH) atau gerakan bulan buah hati dalam meningkatkan kesehatan bayi dan balita yang dilaksanakan di Kabupaten Aceh Besar.
22 GDO (Gawat Darurat Obstetri) Kasus gawat darurat yang berhubungan dengan masalah yang terjadi pada maternal (kehamilan, persalinan dan nifas) antara lain kehamilan kurang dari 20 minggu (Abortus, Hiperemesis, Mola), kehamilan lebih dari 20 minggu (Plasenta previa, solusio plasenta, ruptur uteri); Persalinan (Plasenta previa, perlukaan jalan lahir, sisa plasenta) serta Nifas (Atonia uteri, perlukaan jalan lahir, sisa plasenta.
23 GDP (Gross Domestic Product) Pendekatan produksi: Nilai total barang dan jasa yang diproduksi oleh semua unit produksi di suatu negara pada suatu periode (biasanya satu tahun). Unit-unit produksi dikelompokkan sesuai International Standard Industrial Classification of All Economic Activities (ISIC) yaitu: pertanian; pertambangan dan penggalian; industri pengolahan; listrik, gas dan air minum; bangunan; perdagangan, hotel dan restoran; pengangkutan dan komunikasi; keuangan, persewaan dan jasa perusahaan; jasa-jasa termasuk government services. Pendekatan penggunaan/pengeluaran: Jumlah komponen pengeluaran, mencakup pengeluaran konsumsi rumah tangga dan institusi pribadi non profit, pengeluaran konsumsi pemerintah, pembentukan modal tetap domestik bruto, penambahan stok dan net export pada satu periode. Net export adalah ekspor dikurangi impor. Pendekatan pendapatan: Jumlah pendapatan dari faktor-faktor produksi yang dihasilkan dalam proses produksi di satu negara dalam satu periode tertentu. Komponen-komponen pendapatan dari faktor - faktor produksi dapat berupa upah atau gaji, sewa tanah, interest modal dan keuntungan kotor. Keuntungan mencakup pajak pendapatan dan pajak langsung lain. Dalam definisi ini, GDP juga mengandung depresiasi dan pajak langsung neto. (Sumber : terjemahan bebas dari www.bps.go.id)
24 GDS (Gula Darah Sewaktu) / Glukosa Sewaktu Kadar glukosa darah yang diukur pada saat itu (saat pemeriksaan).
25 GE (Gastroenteritis) Peradangan mukosa lambung dan usus halus yang ditandai dengan diare, yaitu buang air besar lembek atau cair, dapat bercampur darah atau lender, dengan frekuensi 3 kali atau lebih dalam waktu 24 jam, dan disertai dengan muntah, demam, rasa tidak enak di perut dan menurunnya nafsu makan. Apabila diare >30 hari disebut kronis.
26 GEMZAR (Gerakan Minum Air Zamzam dan Makan Kurma) Gerakan yang diluncurkan oleh Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan RI untuk mengatasi masalah dehidrasi atau kekurangan cairan serta mengendalikan penyakit Diabetes Melitus (DM) pada jamaah haji Indonesia.
27 GERDUNAS-TB (Gerakan Terpadu Nasional Penanggulangan Tuberkulosis) Suatu gerakan terpadu dan menyeluruh, meliputi seluruh pihak di lingkungan masyarakat baik swasta maupun pemerintah. GERDUNAS-TB merupakan forum kemitraan (partnership forum) diharapkan dapat mempercepat upaya penanggulangan TB di Indonesia dengan menciptakan iklim kemitraan dan transparansi bagi setiap upaya penanggulangan TB termasuk mendekatkan pelayanan yang bermutu kepada penderita TB
28 GFR (General Fertility Rate) Lihat Angka Kelahiran Umum
29 GHPR (Gigitan Hewan Penular Rabies) Gigitan oleh hewan penular Rabies terutama anjing, kucing dan kera melalui gigitan, aerogen, transplantasi atau kontak dengan bahan yang mengandung virus Rabies pada kulit yang lecet atau mukosa yang menularkan. Penyakit Rabies merupakan penyakit menular akut dari susunan syaraf pusat yang disebabkan oleh virus Rabies.
30 GIBURNO (Gizi Buruk Nol) Gerakan penurunan AKI (Angka Kematian Ibu) dan Gizi Buruk di Kabupaten Lombok Utara; menunjukkan betapa kondisi sosial ekonomi masyarakat cukup berperan dalam banyaknya kasus gizi buruk dan tingginya angka kematian ibu. Kasus menikah muda lalu cerai segera serta banyaknya anak yang dititpkan pada neneknya karena sang ibu harus mencari nafkah sebagai TKW, adalah sebagian penyebab banyaknya gizi kurang & gizi buruk di sana.
31 GMS (Gender Main Streaming = Pengarus Utamaan Gender (PUG)) Penerapan kepedulian gender dalam analisis, formulasi, implementasi dan pemantauan suatu kebijakan dan program dengan tujuan mencegah terjadinya ketidaksetaraan antara laki-laki dan perempuan
32 GN-WOMI (Gerakan Nasional Waspada Obat dan Makanan Ilegal) Gerakan yang diluncurkan oleh Badan Pengawasan Obat dan Makanan dalam rangka meningkatkan kegiatan cegah tangkal menekan peredaran produk obat dan makanan ilegal.
33 GNP (Gross National Product) Jumlah GDP dan faktor pendapatan neto dari luar negeri. Pendapatan neto dari luar negeri meliputi seluruh pendapatan dari faktor-faktor produksi (pekerja dan modal) yang dimiliki oleh warga dan mendatangkan keuntungan dari luar negeri dikurangi pembayaran-pembayaran yang sama yang dibuat untuk bukan warga di luar negeri. (Sumber : terjemahan bebas dari www.bps.go.id)
34 GOTRAK (Gangguan Otot Rangka Akibat Kerja) Penyakit yang timbul dengan keluhan nafas terengah-engah, otot, sendi dan badan pegal, ngilu, keram, kaku.
35 GPP (Good Pharmacy Practice) Pedoman pelayanan kefarmasian yang baik, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan pasien.
36 GPPH (Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktivitas) = ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) Gangguan perkembangan dalam peningkatan aktivitas motorik anak-anak hingga menyebabkan aktivitas anak-anak yang tidak lazim dan cenderung berlebihan. Hal ini ditandai dengan berbagai keluhan perasaan gelisah, tidak bisa diam, tidak bisa duduk dengan tenang, dan selalu meninggalkan keadaan yang tetap seperti sedang duduk, atau sedang berdiri. Beberapa kriteria yang lain sering digunakan adalah suka meletup-letup, aktivitas berlebihan, dan suka membuat keributan.
37 GYTS Global Youth Tobacco Survey
38 Gagal Jantung Koroner (CHF-Congestive Heart Failure) Suatu keadaan dimana jantung tidak mampu untuk memompa darah dalam jumlah mencukupi untuk metabolisme tubuh.
39 Gakin (Keluarga Miskin = Poor family) Kriteria Gakin menurut BKKBN: keluarga yang tidak dapat memenuhi salah satu atau lebih dari enam indikator penentu kemiskinan alasan ekonomi. Enam indikator penentu kemiskinan tersebut adalah: a. Pada umumnya seluruh anggota keluarga makan dua kali sehari atau lebih. b. Anggota keluarga memiliki pakaian berbeda untuk dirumah, bekerja/ sekolah dan bepergian. c. Bagian lantai yang terluas bukan dari tanah. d. Paling kurang sekali seminggu keluarga makan daging/ikan/telor. e. Setahun terakhir seluruh anggota keluarga memperoleh paling kurang satu stel pakaian baru. f. Luas lantai rumah paling kurang delapan meter persegi untuk tiap penghuni. Kriteria Gakin menurut BPS: menggunakan pendekatan basic needs, kemiskinan dipandang sebagai ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan makanan maupun non makanan yang bersifat mendasar. Batas kecukupan pangan dihitung dari besarnya rupiah yang dikeluarkan untuk makanan yang memenuhi kebutuhan minimum energi 2100 kalori perkapita perhari. Batas kecukupan non makanan dihitung dari besarnya rupiah yang dikeluarkan untuk non makanan yang memenuhi kebutuhan minimum seperti perumahan, sandang, kesehatan, pendidikan, transportasi, dll.
40 Gangguan Bipolar Penyakit di mana pasien beralih-alih antara dua ekstrem yang berlawanan. Gangguan bipolar yang paling penting adalah gangguan manik depresif, yang ditandai dengan suasana hati ekstrim tinggi dan rendah. Selama episode manik, seseorang mungkin mengalami kenaikan ekstrim dalam tingkat energi dan suasana hati (eforia) atau agitasi ekstrim dan mudah tersinggung. Dalam episode depresi, pasien menjadi pemurung dan tertekan.
41 Gangguan Spektrum Autisme (GSA) Gangguan perkembangan dengan tiga ciri utama, yaitu gangguan pada interaksi sosial, gangguan pada komunikasi dan keterbatasan minat serta kemampuan imajinasi. Penyebab autis adalah gangguan neurobiologis yang mempengaruhi fungsi otak sedemikian rupa sehingga anak tidak mampu berinteraksi dan berkomunikasi dengan dunia luar secara efektif, mengalami kesulitan dalam memahami bahasa dan berkomunikasi secara verbal.
42 Gangguan disruptive Gangguan yang meliputi gangguan perilaku, gangguan pusat perhatian/hiperaktif, dan gangguan perilaku menentang.
43 Garam beryodium Garam konsumsi yang komponen utamanya Natrium Chlorida (NaCl) dan mengandung senyawa yodium melalui proses yodisasi serta memenuhi SNI Nomor: 01-3556-1994. (Sumber : SK Menteri Perindustrian Nomor: 77/M/SK/5/1995 tentang Persyaratan Teknis Pengolahan, Pengemasan dan Pelabelan Garam Beryodium, 1995)
44 Gema Cermat Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat
45 Gender Equality (Kesetaraan Gender) Keadaan tanpa diskriminasi (sebagai akibat dari perbedaan jenis kelamin) dalam memperoleh kesempatan, pembagian dan sumber-sumber dan hasil pembangunan, serta akses terhadap pelayanan.
46 Gender Equity (Keadilan Gender) Keadilan (fairness, justice) dalam distribusi manfaat dan tanggung jawab antara laki-laki dan perempuan, yang didasari atas pemahaman bahwa laki-laki dan perempuan mempunyai perbedaan kebutuhan dan kekuasaan. Perbedaan ini perlu dikenali dan diperhatikan untuk dipakai sebagai dasar atas perbedaan perlakuan yang diterapkan bagi laki-laki dan perempuan
47 Gene Xpert Gene Xpert adalah alat uji baru untuk tuberkulosis; jika seseorang terinfeksi tuberkulosis akan dapat diketahui melalui test terhadap sampel sputumnya, dan juga jika bakteri TB seseorang sudah resisten terhadap salah satu obat TB seperti rifampicin. Alat uji ini juga disebut Xpert MTB/RIF (untuk mycobacterium tuberculosis dan rifampicin). GeneXpert adalah sebuah mesin kecil, seukuran oven microwave oven yang dapat diletakkan di meja.
48 Gerakan AKINO (Angka Kematian Ibu Nol) Gerakan penurunan AKI (Angka Kematian Ibu) dan Gizi Buruk di Kabupaten Lombok Utara; menunjukkan betapa kondisi sosial ekonomi masyarakat cukup berperan dalam banyaknya kasus gizi buruk dan tingginya angka kematian ibu. Kasus menikah muda lalu cerai segera serta banyaknya anak yang dititpkan pada neneknya karena sang ibu harus mencari nafkah sebagai TKW, adalah sebagian penyebab banyaknya gizi kurang dan gizi buruk di sana.
49 Geriatri = Ilmu Kesehatan Usia lanjut - Ilmu yang mempelajari pengelolaan pasien berusia lanjut dengan beberapa karakteristik (multipatologi, daya cadangan faali menurun, tampilan tak khas, penurunan status fungsional dan gangguan nutrisi). - Bagian ilmu penyakit dalam yang mempelajari aspek-
50 Gernas Bude Jamu Gerakan Nasional Bude Jamu
51 Ginekomastia Pengembangan kelenjar susu abnormal besar pada laki-laki yang mengakibatkan pembesaran payudara.
52 Gini Ratio = Rasio Gini Alat mengukur derajat ketidakmerataan distribusi penduduk. Ini didasarkan pada kurva Lorenz, yaitu sebuah kurva pengeluaran kumulatif yang membandingkan distribusi dari suatu variable tertentu (misalnya pendapatan) dengan distribusi uniform (seragam) yang mewakili persentase kumulatif penduduk. Garis diagonal mewakili pemerataan sempurna. Koefisien Gini didefinisikan sebagai A/(A+B), dimana A dan B seperti yang ditunjukkan pada grafik. Jika A=0 koefisien Gini bernilai 0 yang berarti pemerataan sempurna, sedangkan jika B=0 koefisien Gini akan bernilai 1 yang berarti ketimpangan sempurna. Rasio Gini digunakan untuk mengukur tingkat ketimpangan pendapatan secara menyeluruh. Koefisien Gini berkisar antara 0 sampai dengan 1. Apabila koefisien Gini bernilai 0 berarti pemerataan sempurna, sedangkan apabila bernilai 1 berarti ketimpangan sempurna.
53 Gizi Seimbang
54 Gizi baik Keadaan gizi seseorang terjadi karena seimbangnya jumlah asupan (intake) zat gizi dan jumlah yang dibutuhkan (required) oleh tubuh yang ditandai dengan berat badan menurut umur (BB/U) yang berada pada > -2SD sampai 2 SD tabel baku WHO-NCHS. (Sumber: Pemantauan Pertumbuhan Balita, Dit. GM, Depkes, 2003)
55 Gizi buruk (Severe Malnutrition) Keadaan kurang zat gizi tingkat berat yang disebabkan oleh rendahnya konsumsi energi dan protein dalam waktu cukup lama yang ditandai dengan berat badan menurut umur (BB/U) yang berada pada
56 Gizi kurang (under nutrition) Keadaan kurang zat gizi tingkat sedang yang disebabkan oleh rendahnya asupan energi dan protein dalam waktu cukup lama yang ditandai dengan berat badan menurut umur (BB/U) yang berada pada -3SD tabel baku WHO-NCHS. (Sumber: Pemantauan Pertumbuhan Balita, Dit. GM, Depkes, 2003)
57 Gizi lebih (over nutrition) Keadaan kelebihan zat gizi yng disebabkan oleh kelebihan konsumsi energi dan protein yang ditandai dengan berat badan menurut umur (BB/U) yang berada pada >2SD tabel baku WHO-NCHS. (Sumber: Pemantauan Pertumbuhan Balita, Dit. GM, Depkes, 2003)
58 Gizi salah = Malnutrisi (Malnutrition) Keadaan akibat kekurangan atau kelebihan secara relatif maupun absolut satu atau lebih zat gizi. Bisa berupa under nutrition (kekurangan konsumsi pangan), Specific defisiency (kekurangan zat gizi tertentu), over nutrition (kelebihan konsumsi pangan) atau Imbalance (disproporsi zat gizi)
59 Glukosa 2 jam PP (Post Prandia) Pengukuran kadar glukosa dalam darah setelah 2 jam pembebanan glukosa yang setara dengan 75 gram glukosa. Pemeriksaan ini dapat digunakan untuk evaluasi aktifitas insulin di dalam tubuh.
60 Glukosuria Keberadaan glukosa dalam urin.
61 Goiterogenik Zat yang dapat menghambat pengambilan zat iodium oleh kelenjar gondok, sehingga konsentrasi iodium dalam kelenjar menjadi rendah. Selain itu, zat goiterogenik dapat menghambat perubahan iodium dari bentuk anorganik ke bentuk organik sehingga pembentukan hormon tiroksin terhambat. Beberapa jenis Goiterogen yaitu (a) Kelompok Tiosianat atau senyawa mirip tiosianat, contoh: ubi kayu, jagung, rebung, ubi jalar, buncis besar, (b) Kelompok tiourea, tionamide, tioglikoside, vioflavanoid dan disulfida alifatik, contoh: berbagai makanan pokok di daerah tropis seperti sorgum, kacang-kacangan, bawang merah dan bawang putih, (c) Kelompok Sianida, contoh: daun + umbi singkong , gaplek, gadung, rebung, daun ketela, kecipir, dan terung, (d) Kelompok Mimosin, contoh: pete cina dan lamtoro, (e) Kelompok Isothiosianat, contoh: daun pepaya, (f) Kelompok Asam, contoh: jeruk nipis, belimbing wuluh dan cuka, (g) Kelompok yang bekerja pada proses proteolisis dan rilis hormon tiroid.
62 Gondok endemik = Endemic goiter Apabila di suatu daerah jumlah penduduk yang mengalami pembesaran kelenjar gondok lebih dari 5 %. (Sumber: buku Panduan Pencegahan Kretin dan GAKY, Lembaga Penelitian Universitas Sebelas Maret 1998)
63 Gout Kondisi medis yang biasanya ditandai dengan serangan berulang dari inflamasi artritis akut yang diakibatkan oleh kecacatan kimiawi tubuh (seperti adanya asam urat dalam cairan sendi). Kondisi yang menyakitkan ini paling sering menyerang sendi-sendi kecil, terutama jempol kaki. Gout biasanya dapat dikontrol dengan obat dan perubahan dalam diet.
64 Gravida Istilah medis untuk wanita hamil.
65 Growth Faltering = Gagal Tumbuh Ketidakmampuan anak untuk mencapai berat badan atau tinggi badan sesuai dengan jalur pertumbuhan normalnya. (Sumber: Pemantauan Pertumbuhan Balita, Dit. GM, Depkes, 2003)
66 Growth Monitoring = Pemantauan Pertumbuhan Suatu kegiatan penimbangan yang dilakukan secara terus menerus (berkesinambungan) dan teratur. Berat badan hasil penimbangan dibuat titik dalam KMS dan dihubungkan sehingga membentuk garis pertumbuhan anak yang bertujuan untuk mengetahui secara dini anak tumbuh normal atau tidak, dan untuk melakukan tindak lanjut dengan cepat dan tepat. (Sumber: Pemantauan Pertumbuhan Balita, Dit. GM, Depkes, 2003; www.adc-online.com)
67 Growth Trajectory = Jalur Pertumbuhan Normal Garis pertumbuhan normal seorang anak yang dibuat pada KMS untuk mengetahui seorang anak tumbuh dengan normal atau menyimpang. (Sumber: Pemantauan Pertumbuhan Balita, Dit. GM, Depkes, 2003)
68 glue ear media radang telinga yang parah dengan cairan sangat tebal di rongga telinga bagian tengah yang ditandai dengan bilangnya indera pendengar yang konduktif.
Tentang Kamus Kesehatan

Kamus Kamus Kesehatan ini merupakan online. Jika anda mencari terjemah atau arti kata menurut kamus Kamus Kesehatan, anda bisa mencari disini. Kamus bisa ditelaah menggunakan abjad atau formulir pencarian.