Kamus ini menjelaskan Arti Kata Sub-A menurut Kamus Pertambangan. Selain Arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata Sub-A.
Sub-A= singkatan atau istilah lain untuk batubara sub-bitumen A menurut klasifikasi ASTM.
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "Sub-A" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata Sub-A untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai Sub-A
Sub-A terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
batubara |
istilah yang luas untuk keseliruhan bahan bersifat karbon yang terjadi secara alamiah. Batubara dapat pula didefinisikan sebagai batuan bersifat karbon berbentuk padat, rapuh, berwarna coklat tua sampai hitam., dapat terbakar, yang terjadi akibat perubahan/pelapukan tumbuhan secara kimia dan fisik. Batubara dapat dibeda-bedakan menurut jenis tumbuhan pembentuknya, peringkat metamorfosisnya dan tingkat bahan pengutornya. Klasifikasi seluruh batubara didasarkan pada faktor-faktor diatas tadi. |
Sub-A |
singkatan atau istilah lain untuk batubara sub-bitumen A menurut klasifikasi ASTM. |
ARB |
singkatan dari as- received basis (lihat as- received basis) |
ASTM |
singkatan dari American Society for Testing and Materials, suatu lembaga di Amerika Serikat yang menguji contoh bahan dan hasilnya secara luas diakui sebagai hasil analisis yang baku |
Acril |
Singkatan dari australian coal industriy research laboratory.Laboratorium dan pusat penelitian/pengkajian batubara serta analisa teknologi,kimia dan praktis, baik untuk maksud ilmia maupun untuk industri secara luasdi Australia. |
Adb |
Singkatan dari air dried basis (lihat dried basis) |
Air asam penirisan |
Air bersifat asam yang ditiriskan dari tambang batubara dalam atau tambang batubara terbuka yang dihasilkan oleh reaksi organik atau inorganik bahan-bahan mengandung pirit (besi sulfida) dengan air dan oksigen sehingga air ini mengandung asam belerang dan besi. |
Analisis batubara |
analisis senyawa-senyawa pembentuk batubara dan jumlah yang terkandung dalam batubara dengan metoda kimia. |
Analisis ultimat |
analisa laboratorium untuk menentukan kandungan abu, karbon, hidrogen, ogsigen dan belerangdalam batubara dengan metoda tertentu. Kandungan itu dinyatakan dalam persen pada basis contoh dikeringkan pada suhu 105?C dalam keadan bebas kelembaban dan abu. |
antrasit |
batubara keras dengan peringkat tertinggi, berwarna hitam dengan kilap tinggi, mengandung persentasi tinggi karbon tertambat (karbon tetap) biasanya antara 92% - 98% (dalam basis kering, bebas bahan mineral/DMMF). Antrasit sukar terbakar dan bila terbakar menimbulkan nyala pendek berwarna biru tanpa asap. Dari segi tingkat pengkarbonan (carbonization) hanya grafit (yang tidak termasuk batubara) yang berada pada tingkat yang lebih tinggi. Di Indonesia satu-satunya tambang penghasil antrasit adalah tambang batubara Bukit Asam, Tanjung Enim, Sumatera Selatan dengan tonase yang sangat kecil dibandingkan dengan batubara sub-bitumen (steaming coal) sebagai produk utama. Antrasit Indonesia dipasarkan dengan spesifikasi umum; nilai kalori 7400Kkal/Kg ? 8300Kkal/Kg (ADB), kelembaban total 2%- 8% (ARB), abu 6% - 20% (ADB) dan belerang total 0.57% -1.79%. |
Jika informasi mengenai "Sub-A" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Kamus Pertambangan ini merupakan online. Jika anda mencari terjemah atau arti kata menurut kamus Kamus Pertambangan, anda bisa mencari disini. Kamus bisa ditelaah menggunakan abjad atau formulir pencarian.