Kamus ini menjelaskan arti kata/frase spt misai pulang ke bibir menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata spt misai pulang ke bibir.
spt misai pulang ke bibir= [pb] pulang ke asalnya; sudah pd tempatnya
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "spt misai pulang ke bibir" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata spt misai pulang ke bibir untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai spt misai pulang ke bibir
spt misai pulang ke bibir terdiri dari 5 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
bibir |
bi.bir [n] (1) tepi (pinggir) mulut (sebelah bawah dan atas); (2) tepi sesuatu atau bagian barang yg menyerupai bibir: -- sumur; -- belanga; (3) cak mulut atau lidah (dl arti perkataan dsb): tutup -- mu, jangan banyak bicara; ancamannya itu hanya di -- saja |
misai |
mi.sai [n] bulu rambut di atas bibir atas (di bawah hidung); kumis |
pulang |
pu.lang [v] pergi ke rumah atau ke tempat asalnya; kembali (ke); balik (ke): bila engkau -- ke Semarang?; sudah tengah malam ia belum juga -- |
ke |
[p] kata depan untuk menandai arah atau tujuan: Ibu sedang pergi -- pasar; rumahnya menghadap -- utara |
sudah |
su.dah [adv] (1) telah jadi; telah sedia; selesai: setelah -- , kirimkan lekas-lekas baju itu |
bibir nya bukan diretak panas |
[pb] perkataannya (nasihatnya) tidak sia-sia |
ke belakang |
ke be.la.kang ke arah belakang |
ke bukit sama mendaki |
[pb] seia sekata |
ke gunung tak dapat angin |
[pb] akan mendapat keuntungan tetapi gagal |
ke hulu kena bubu |
[pb] tidak dapat terhindar dr bahaya |
Jika informasi mengenai "spt misai pulang ke bibir" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).