Kamus ini menjelaskan arti kata/frase latihan lapangan menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata latihan lapangan.
latihan lapangan= la.tih.an lapangan [Mil] latihan taktis di medan, yg keadaannya serupa dng pertempuran, sarananya disediakan secara nyata, baik sebagian maupun seluruhnya
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "latihan lapangan" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata latihan lapangan untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai latihan lapangan
latihan lapangan terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
latihan |
la.tih.an [n] (1) hasil berlatih: ~ yg diikutinya sudah memadai; (2) cak pelatihan: untuk mencapai prestasi yg baik ~ perlu diperbanyak; (3) cak pendidikan untuk memperoleh kemahiran atau kecakapan: ~ yg diberikan tanpa teori itu kurang bermanfaat; (4) cak berlatih |
baik |
ba.ik [a] elok; patut; teratur (apik, rapi, tidak ada celanya, dsb): karangan bunga itu -- sekali; (2) a mujur; beruntung (tt nasib); menguntungkan (tt kedudukan dsb): nasibnya -- sekali; mendapat kedudukan yg --; (3) a berguna; manjur (tt obat dsb): buku ini sangat -- untuk dibaca; daun kumis kucing -- untuk obat penyakit ginjal; (4) a tidak jahat (tt kelakuan, budi pekerti, keturunan, dsb); jujur: anak itu -- budi pekertinya; (5) v sembuh; pulih (tt luka, barang yg rusak, dsb): sudah dua minggu dirawat di rumah sakit, ia belum -- juga; lukanya sudah --; (6) a selamat (tidak kurang suatu apa): selama ini keadaan kami -- saja; (7) a selayaknya; sepatutnya: kami diterima dng --; -- orang ini kusuruh pulang sekarang; (8) p (untuk menyatakan) entah ... entah ...: -- di kota maupun di desa, olahraga sepak bola digemari orang; (9) p ya (untuk menyatakan setuju): berangkatlah sekarang! -- , Ayah; (10) n kebaikan; kebajikan: kita wajib berbuat -- kpd semua orang |
di |
[p] (1) kata depan untuk menandai tempat: bapak saya bekerja -- kantor; semalam ia tidur -- rumah temannya; (2) cak kata depan untuk menandai waktu: -- hari itu ia tidak datang; (3) Mk akan, kepada: tidak tahu -- jerih orang; (4) Mk dari: jauh -- mata [kp] adi, msl dipati adipati; diraja adiraja |
lapangan |
la.pang.an [n] (1) tempat atau tanah yg luas (biasanya rata); alun-alun; medan: ~ bola; ~ hijau; ~ perang; ~ terbang; (2) tempat (gelanggang) pertandingan (bulutangkis, bola voli, bola basket): beberapa kali pukulannya salah dan bola keluar ~; (3) bidang (pekerjaan, pengetahuan, dsb): bekerja di ~ pendidikan |
secara |
se.ca.ra [p] (1) sebagai; selaku: hendaklah kamu bertindak ~ laki-laki; (2) menurut (tt adat, kebiasaan, dsb): perkawinan akan dilangsungkan ~ adat keraton; (3) dng cara; dng jalan: perselisihan itu akan diselesaikan ~ damai; ia diperlakukan ~ tidak adil; (4) dengan: hal itu diuraikan ~ ringkas; serangan itu dilakukan ~ besar-besaran |
serupa |
se.ru.pa [n] (1) satu rupa (macam, jenis): radionya ~ dng radio saya; (2) sama rupanya (bentuknya, warnanya); semacam; seragam: anak kembar itu memakai pakaian ~ : (3) sama (dng); bersamaan (dng): jawaban ibunya ~ saja dng jawaban ayahnya; (4) selaku; seperti; sebagai: tingkah lakunya ~ orang kaya; (5) sebangun (sama bangunnya atau bentuknya): rumah-rumah itu ~ |
taktis |
tak.tis [a] secara taktik; dng siasat |
maupun |
ma.u.pun [p] meskipun: -- hari hujan, ia berangkat juga lihat mau |
sebagian |
se.ba.gi.an [n] satu bagian |
baik berjagung-jagung sementara padi belum masak |
baik ber.ja.gung-ja.gung sementara padi belum masak [pb] lebih baik dipakai dulu yg ada sementara yg baru belum didapatkan |
Jika informasi mengenai "latihan lapangan" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).