Kamus ini menjelaskan arti kata/frase lalat mencari puru menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata lalat mencari puru.
lalat mencari puru= [ki] sangat rakus; serakah
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "lalat mencari puru" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata lalat mencari puru untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai lalat mencari puru
lalat mencari puru terdiri dari 3 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
lalat |
la.lat [n] serangga kecil berasal dr bernga, dapat terbang, berwarna hitam, suka hinggap pd barang yg busuk (bangkai, kotoran, dsb) dan dapat menyebarkan penyakit |
mencari |
men.ca.ri [v] (1) berusaha mendapatkan (menemukan, memperoleh); (2) berusaha mendapat nafkah (rezeki): (3) Mk memilih |
puru |
pu.ru [n] (1) sakit patek, framboesia tropica; (2) nama bermacam-macam penyakit kulit sejenis bisul (spt -- koci, -- jahat, -- sembilik) |
sangat |
sa.ngat [adv] (1) terlebih-lebih (halnya, keadaannya, dsb); amat; terlalu: rumahnya -- jauh dr sini; (2) payah (tt penyakit); teruk: penyakitnya bertambah --; (3) sungguh-sungguh: Bapak diminta dng -- supaya datang di kantor hari ini |
serakah |
se.ra.kah [a] selalu hendak memiliki lebih dr yg dimiliki; loba; tamak; rakus: meskipun sudah kaya, ia masih -- juga hendak mengangkangi harta saudaranya |
lalat hijau |
lalat besar berwarna hijau; (2) ark ki muncikari |
lalat kerbau |
lalat yg suka hinggap pd kerbau (atau kuda) |
lalat kuda |
lalat kerbau |
lalat mencari puru |
[ki] sangat rakus; serakah |
mencari suap nasi |
[ki] mencari rezeki |
Jika informasi mengenai "lalat mencari puru" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).