Kamus ini menjelaskan Arti Kata Kalau tak bermeriam, baiklah diam menurut Kamus Peribahasa. Selain Arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata Kalau tak bermeriam, baiklah diam.
Kalau tak bermeriam, baiklah diam= Orang miskin/rendahan sebaiknya tidak usah banyak berangan-angan.
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "Kalau tak bermeriam, baiklah diam" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata Kalau tak bermeriam, baiklah diam untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai Kalau tak bermeriam, baiklah diam
Kalau tak bermeriam, baiklah diam terdiri dari 5 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
Banyak makan garam |
Banyak pengalaman. |
Diam di laut, masin tidak; diam di bandar, tak meniru |
Tidak menghiraukan segala perubahan (terutama perubahan-perubahan yang baik). |
Diam-diam ubi berisi, diam-diam besi berkarat |
Orang pendiam yang suka berpikir atau banyak memiliki pengetahuan; bekerja dengan diam-diam. |
Kalau anjing biasa makan tahi, tak makan hidu ada juga |
Orang yang biasa berbuat jahat, sekali-sekali akan teringat juga untuk mengulanginya lagi. |
Kalau kubuka tempayan budu, barulah tahu |
Kalau dibuka rahasianya, tentulah akan mendapat malu. |
Kalau kucing tiada bermisai, takkan ditakuti tikus lagi |
Orang besar/berkuasa yang sudah tidak berpangkat/memiliki jabatan, tidak akan ditakuti lagi. |
Kalau laba bercikun-cikun, buruk diberitahu orang |
Diam jika mendapatkan kesenangan, tetapi berkeluh kesah jika menderita kesusahan. (bercikun-cikun = sembunyi-sembunyi) |
Kalau langit hendak menimpa bumi, bolehkah ditahan dengan telunjuk |
Orang kecil tidak akan dapat mengelakkan diri dari perintah/suruhan orang besar/berkuasa. |
Kalau menyeberang sungai biarlah ditelan oleh ibunya, tetapi janganlah dipagut oleh ikan kecil |
Kalau berbuat salah biarlah dihukum/ditegur oleh orang yang berkuasa/berpengetahuan, janganlah sampai dianiaya oleh orang-orang kecil yang tidak tahu apa-apa. |
Kalau pandai mencencang akar, mati lalu ke pucuknya |
Orang yang pandai dapat mengalahkan musuhnya hanya dengan sekali gerakan saja. |
Jika informasi mengenai "Kalau tak bermeriam, baiklah diam" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Kamus Peribahasa ini merupakan online. Jika anda mencari terjemah atau arti kata menurut kamus Kamus Peribahasa, anda bisa mencari disini. Kamus bisa ditelaah menggunakan abjad atau formulir pencarian.