Kamus ini menjelaskan Arti Kata Disangka panas sampai ke petang, kiranya hujan tengah hari menurut Kamus Peribahasa. Selain Arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata Disangka panas sampai ke petang, kiranya hujan tengah hari.
Disangka panas sampai ke petang, kiranya hujan tengah hari= Disangka akan baik atau mulia selamanya, tetapi tiba-tiba ditimpa kesulitan, sehingga jatuh melarat/hina.
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "Disangka panas sampai ke petang, kiranya hujan tengah hari" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata Disangka panas sampai ke petang, kiranya hujan tengah hari untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai Disangka panas sampai ke petang, kiranya hujan tengah hari
Disangka panas sampai ke petang, kiranya hujan tengah hari terdiri dari 9 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
Disangka panas sampai ke petang, kiranya hujan tengah hari |
Disangka akan baik atau mulia selamanya, tetapi tiba-tiba ditimpa kesulitan, sehingga jatuh melarat/hina. |
Hari tidak siang saja |
Kesenangan tidak akan datang terus-menerus. |
Hujan tak sekali jatuh, simpai tak sekali erat |
Kebahagian/keuntungan tidak datang sekaligus. (simpai = gelang-gelang daripada rotan) |
Kecil api menjadi kawan, besar ia menjadi lawan |
Kejahatan yang kecil sebaiknya jangan dibiarkan menjadi besar. |
Kecil teranja-anja, besar terbawa-bawa, sudah tua terubah tidak |
Kebiasaan sejak kecil yang sudah menjadi tabiat akan susah untuk diubah. |
Kelalaian menjemput pencuri |
Kelalaian yang akhirnya mendatangkan kerugian. |
Keluh-kesah tidur di kasur, berkeruh di lapik penjemuran |
Kemewahan/kekayaan tidak selamanya membawa kebahagiaan, sebaliknya hidup miskin dan sederhana dapat memberikan kesenangan. (berkeruh = mendengkur) |
Kemarau setahun rusak oleh hujan sepagi |
Kebaikan yang sudah sering dilakukan tertutupi/terlupakan karena kesalahan kecil. |
Kemenyan sebesar lutut jika tiada dibakar manakan berbau |
Kepandaian hendaklah diajarkan kepada orang lain; kepandaian akan hilang hilang begitu saja jika tidak diajarkan kepada yang lain. |
Kemudi patah perahu tembuk |
Kemalangan yang datang silih berganti. |
Jika informasi mengenai "Disangka panas sampai ke petang, kiranya hujan tengah hari" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Kamus Peribahasa ini merupakan online. Jika anda mencari terjemah atau arti kata menurut kamus Kamus Peribahasa, anda bisa mencari disini. Kamus bisa ditelaah menggunakan abjad atau formulir pencarian.