Kamus ini menjelaskan arti kata/frase udang hendak mengatai ikan menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata udang hendak mengatai ikan.
udang hendak mengatai ikan= [pb] tidak insaf akan aibnya sendiri
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "udang hendak mengatai ikan" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata udang hendak mengatai ikan untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai udang hendak mengatai ikan
udang hendak mengatai ikan terdiri dari 4 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
Akan memikul tiada berbahu, akan menjunjung kepala luncung |
Tidak berdaya dalam mengerjakan suatu pekerjaan, karena kurang berpengetahuan atau kurang beruang. |
Hendak belajar berenang dapatkan itik, hendak belajar memanjat dapatkan tupai |
Hendak mengetahui suatu perkara maka bertanyalah pada orang yang ahli dalam perkara itu. |
Hendak bersunting bunga mala |
Hendak memperisteri perempuan tua. |
Hendak bersunting bunga yang belum diseri kumbang |
Hendak memperisteri anak gadis/perawan. |
Hendak memikat balam, balam jugalah penunggunya |
Hendak mencari orang pandai, maka orang yang pandai pulalah yang tahu cara mencarinya. |
Hendak menebang merebahkan, hendak mencencang memutuskan |
Hendak berbuat sesuka hati tanpa memikirkan hal-hal lain. |
Hendak mengayuhkan perahu tertambat |
Hendak menikahi perempuan yang masih dalam ikatan perkawinan. |
hendak menggaruk tidak berkuku |
Hendak melakukan suatu pekerjaan tetapi tidak berdaya. |
Hendak pergi berotan jangan takut onaknya |
Hendak melakukan suatu pekerjaan besar, maka janganlah takut untuk menghadapi percobaan/kesulitan-kesulitan di dalamnya. |
Hendak sombong berbini banyak, hendak megah berlawan lebih |
Hendak memperlihatkan ketinggian diri/derajat tinggi, akhirnya hidup dalam kesusahan. |
Jika informasi mengenai "udang hendak mengatai ikan" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).