Kamus ini menjelaskan arti kata/frase selangka menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata selangka.
selangka= se.lang.ka lihat tulang
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "selangka" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata selangka untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai selangka
selangka terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
selangka |
se.lang.ka lihat tulang |
tulang |
tu.lang [n] (1) rangka atau bagian rangka tubuh manusia atau binatang: ada yg patah -- rusuknya; dl gua itu terdapat tulang-tulang manusia; (2) duri ikan: -- ikan bandeng; ikan sepat banyak -- nya; (3) ki barang yg menyerupai tulang atau rangka: -- daun , -- daing pohon, Milletia atropurpurea; kayu -- pohon, Arytera littoralis atau Memecylon costatum |
lihat |
li.hat [v] me.li.hat v (1) menggunakan mata untuk memandang; (memperhatikan): kepala desa ~ rakyat membersihkan selokan; (2) menonton: nanti malam kami akan ~ pertandingan tinju; (3) mengetahui; membuktikan: saya ingin ~ sampai di mana kemampuannya; (4) menilik: ~ gelagatnya, kedatangan mereka mempunyai maksud yg kurang baik; (5) meramalkan: seorang ahli nujum atau astrolog dapat ~ nasib seseorang; (6) menengok (orang sakit); menjenguk: kami merencanakan untuk ~ kakek di rumah sakit |
selangkah |
se.lang.kah [n] sejauh jarak satu kali melangkah |
selangkang |
se.lang.kang [Jk n] selangkangan |
selangkangan |
se.lang.kang.an [n] celah kangkang; kunci paha |
selangkas |
se.lang.kas [num] sekali musim berbuah |
selangkas betik berbuah |
se.lang.kas betik berbuah [pb] waktu yg singkat |
tulang belakang |
tulang belakang |
tulang belikat |
tulang pd belikat |
Jika informasi mengenai "selangka" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).