Kamus ini menjelaskan arti kata/frase selam air dl tonggak menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata selam air dl tonggak.
selam air dl tonggak= [pb] amat sukar mengajuk hati orang [pb] amat sukar mengajuk hati orang
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "selam air dl tonggak" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata selam air dl tonggak untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai selam air dl tonggak
selam air dl tonggak terdiri dari 4 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
amat |
amat, meng.a.mati [v] melihat dan memperhatikan dng teliti: dia ~ barang-barang yg akan dibelinya |
air |
[n] (1) cairan jernih tidak berwarna, tidak berasa, dan tidak berbau yg terdapat dan diperlukan dl kehidupan manusia, hewan, dan tumbuhan yg secara kimiawi mengandung hidrogen dan oksigen; (2) benda cair yg biasa terdapat di sumur, sungai, danau yg mendidih pd suhu 100o C |
hati |
ha.ti [n] (1) Anat organ badan yg berwarna kemerah-merahan di bagian kanan atas rongga perut, gunanya untuk mengambil sari-sari makanan di dl darah dan menghasilkan empedu; (2) daging dr hati sbg bahan makanan (terutama hati dr binatang sembelihan): masakan sambal goreng --; (3) jantung: -- nya berdebar-debar; (4) sesuatu yg ada di dl tubuh manusia yg dianggap sbg tempat segala perasaan batin dan tempat menyimpan pengertian (perasaan dsb): segala sesuatunya disimpan di dl --; membaca dalam -- , membaca dalam batin (tidak dilisankan) , ha.ti-ha.ti adv ingat-ingat; hemat-hemat; waspada |
orang |
[n] (1) manusia (dl arti khusus); (2) manusia (ganti diri ketiga yg tidak tentu): jangan lekas percaya pd mulut --; (3) dirinya sendiri; manusianya sendiri: saya tidak bertemu dng -- nya; (4) kata penggolong untuk manusia: lima -- nelayan; (5) anak buah (bawahan): mereka itu -- nya Pak Camat; (6) rakyat (dr suatu negara); warga negara: -- Pakistan; (7) manusia yg berasal dr atau tinggal di suatu daerah (desa, kota, negara, dsb): dia -- Bogor; suaminya -- Eropa; (8) suku bangsa; (9) manusia lain; bukan diri sendiri; bukan kaum (golongan, kerabat) sendiri: jangankan anak sendiri, anak -- pun saya tolong; negeri -- , negeri lain (bukan negeri kita); (10) cak karena (sebenarnya): mana dapat membayar, -- belum gajian |
selam |
se.lam [v] (perihal) masuk ke dl air: juru --; kapal --; (2) n Olr cabang olahraga renang yg masuk ke dl air sampai ke kedalaman yg jauh dr permukaan air [v] (perihal) masuk ke dl air: juru --; kapal --; (2) n Olr cabang olahraga renang yg masuk ke dl air sampai ke kedalaman yg jauh dr permukaan air |
tonggak |
tong.gak [n] (1) balok (kayu, batu, dsb) yg dipasang tegak; (2) tiang (rumah, jembatan, dsb); (3) pal (ukuran jauh 1.500 m); (4) tunggul (pangkal batang kayu yg masih tegak); sisa batang kayu yg sudah dipotong (yg ada di dl air dsb); (5) pokok; asal; (6) ki orang yg sangat pendiam [v] me.nong.gak v menuangkan (air dsb) ke mulut dr cerek, kendi, botol, dsb; menuangkan (obat, tepung, dsb) ke mulut |
sukar |
su.kar [a] (1) susah; sulit dipecahkan atau diselesaikan: hitungan ini -- benar; (2) musykil; tidak mudah: -- melafalkan huruf ini; (3) tidak mudah mendapat; jarang ada: sekarang ini sedang -- mencari pekerjaan; -- bandingannya; (4) ki dalam kekurangan; miskin: hidupnya selalu --; (5) tidak mudah sembuh (tt penyakit): penyakitnya terlalu -- |
air abu |
air yg mengandung zat abu |
air alam |
air yg terdapat dl alam, baik dl atmosfer, dl laut dng kandungan garam yg tinggi, air permukaan yg tawar, spt sungai dan danau, maupun air tanah |
air alas |
air masin |
Jika informasi mengenai "selam air dl tonggak" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).