Kamus ini menjelaskan arti kata/frase kas harian menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata kas harian.
kas harian= bagian dr persediaan uang tunai yg dipakai untuk transaksi sehari-hari
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "kas harian" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata kas harian untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai kas harian
kas harian terdiri dari 2 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
bagian |
ba.gi.an [n] (1) hasil membagi: ruangan ini dibagi menjadi dua -; (2)perolehan atau penerimaan (dr barang yg diberi); yg diperuntukkan: siapa yg belum mendapat -; kita semua mendapat -- yg sama; (3) jatah: tiap jiwa mendapat -- beras 10 kg; (4) penggal (buku, cerita, dsb); jilid: -- kedua buku ini akan segera terbit; (5) sepenggal dr sesuatu yg utuh: -- atas dan -- bawah gedung itu sama; (6) sesuatu (benda, alat, dsb) yg menjadi pelengkap: otak termasuk -- tubuh manusia yg penting; (7) cabang dr suatu pekerjaan (jawatan dsb): ia menjabat sbg kepala -- tata usaha; (8) nasib (untung, malang); peruntungan: telah menjadi -ku hidup melarat begini; (9) pecahan dr kesatuan (spt dr dewan, panitia) yg bertugas mengurus sesuatu; seksi: -- konsumsi; -- penerima tamu |
harian |
ha.ri.an [n] (1) setiap hari: di pabrik itu ia dibayar ~; (2) surat kabar atau koran yg terbit tiap hari |
kas |
[n] (1) tempat menyimpan uang: uang iuran sudah dimasukkan ke dl --; (2) tempat membayar dan menerima uang: -- dibuka setiap hari dr pukul 08.00 hingga pukul 12.00; (3) keluar masuknya uang: buku -- catatan [n] (1) peti kayu untuk mengirimkan barang: -- itu jangan dibuang krn akan dibuat kandang ayam; (2) bak (wadah) tempat mesin arloji beserta tutupnya: kemarin arloji saya jatuh sehingga -- nya retak |
transaksi |
trans.ak.si [n] (1) persetujuan jual beli (dl perdagangan) antara dua pihak: pabrik minyak kelapa belum mengadakan -- pembelian kopra krn persediaan masih cukup; (2) pelunasan (pemberesan) pembayaran (spt dl bank) |
tunai |
tu.nai [adv] (1) tidak bertanggung lagi; tidak bertangguh (tt pembayaran) pd saat itu juga; kontan: ia tidak suka berutang, dan selalu membayar -- barang yg dibelinya, membayar seharga barang yg dibelinya pd saat menerima barang (tidak mengebon, tidak mengangsur); (2) diterima (diserahkan) segera setelah dilakukan pembayaran |
uang |
[n] alat tukar atau standar pengukur nilai (kesatuan hitungan) yg sah, dikeluarkan oleh pemerintah suatu negara berupa kertas, emas, perak, atau logam lain yg dicetak dng bentuk dan gambar tertentu; (2) n harta; kekayaan: hidupnya seolah-olah hanya mencari --; (3) kl num sepertiga tali (= 8a sen uang zaman Hindia Belanda) |
untuk |
un.tuk [p] (1) kata depan untuk menyatakan bagi ...; bagian: ini -- ku, yg itu -- mu; (2) sebab atau alasan: -- kesalahan itu, ia dihukum dua tahun; -- semua itu, ia mau berkorban; (3) tujuan atau maksud; bagi: lemari -- (menyimpan) pakaian; pakaian -- segala usia; (4) penggantian (sbg ganti ...); (disediakan, dipergunakan, dipakai) sbg ...: peti itu dipakai -- meja makan; diberi pisau -- senjata; (5) selama: -- beberapa bulan ia terpaksa istirahat di rumah sakit; (6) sudah: -- ketiga kalinya saya memperingatkan [Mk n] bagian dr milik yg dibagi-bagikan [n] kemaluan perempuan (kata penghalus) |
persediaan |
per.se.di.a.an [n] (1) perihal bersedia; (2) cadangan |
sehari-hari |
se.ha.ri-ha.ri [n] tiap-tiap hari; setiap hari: pekerjaannya ~ adalah mengumpulkan daun jati |
dragon |
dra.gon [n Olr] jenis nomor dl pertandingan mendayung: cuma nomor -- yg diperlombakan [n] naga |
Jika informasi mengenai "kas harian" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).