Web Analytics Made Easy -
StatCounter
"Kamus Arti Kata dan Arti Nama Rebanas"

arti kata/frase "kain lama dicampak buang" Menurut KBBI Edisi III

Kamus ini menjelaskan arti kata/frase kain lama dicampak buang menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata kain lama dicampak buang.

definisi kain lama dicampak buang

kain lama dicampak buang= [pb] menceraikan istri tua dan mencari istri muda

Lebih lanjut mengenai kain lama dicampak buang
Contoh kalimat untuk "kain lama dicampak buang"

Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "kain lama dicampak buang" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata kain lama dicampak buang untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.

Lebih lanjut mengenai kain lama dicampak buang

kain lama dicampak buang terdiri dari 4 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:

dan

[p] penghubung satuan bahasa (kata, frasa, klausa, dan kalimat) yg setara, yg termasuk tipe yg sama serta memiliki fungsi yg tidak berbeda: ayah -- ibu, bibi -- paman, serta para anak, cucu, -- kemenakan bersama-sama merayakan 50 tahun perkawinan nenek mereka [n Olr] kelas atau tingkatan (I, II, III, IV, dsb) untuk yudo, karate, kempo

istri

is.tri [n] (1) wanita (perempuan) yg telah menikah atau yg bersuami; (2) wanita yg dinikahi: almarhum meninggalkan seorang -- dan dua orang anak

kain

ka.in [n] (1) barang yg ditenun dr benang kapas: bajunya merah tua, sarungnya bugis kasar dan destarnya -- hitam; (2) barang tenunan untuk pakaian atau untuk maksud lain: pd upacara itu murid-murid perempuan memakai -- panjang dan kebaya

lama

la.ma [a] (1) panjang antaranya (tt waktu): sudah -- aku menunggu di sini; (2) panjangnya waktu (antara waktu): berapa jam -- nya; lima bulan -- nya; (3) kuno; sejak dahulu kala; dahulu telah ada: saya senang mempelajari kesusastraan --; (4) tua (tidak baru); usang: diberikannya baju-baju -- nya kpd fakir miskin

menceraikan

men.ce.rai.kan [v] (1) menjadikan supaya tidak berhubungan (bercampur dsb) lagi; memisahkan: dia sedang berusaha ~ kata atas suku-sukunya; (2) meleraikan orang berkelahi dsb: pahanya tertusuk ketika berusaha ~ kedua orang yg sedang berkelahi itu; (3) memutuskan hubungan sbg suami istri; menjatuhkan talak; menalak: ia berusaha ~ istrinya supaya dapat kawin dng perempuan itu; (4) memberhentikan dr menyusu; menyapih: dr umur satu tahun saya telah ~ anak ini

muda

mu.da [a] (1) belum sampai setengah umur: istrinya masih --; (2) belum sampai masak (tt buah-buahan); (3) belum cukup umur (tt tumbuhan, binatang); (4) belum sampai waktunya untuk dipetik (dituai dsb): buah nangka ini masih terlalu -- untuk dipetik; (5) belum lama ada (berdiri dsb): organisasi kita ini masih -- krn baru berusia dua tahun; (6) kurang gelap, agak pucat (tt warna): warnanya biru --; (7) yg kedua (menurut tingkat kedudukannya): istri --

tua

[a] (1) sudah lama hidup; lanjut usia (tidak muda lagi): ia lebih -- dua tahun dp saya; neneknya sudah --; pd hari (masa) -- nya, pd masa (ketika) tua; (2) sudah lama (lawan baru); sudah termasuk dl waktu yg lampau; kuno: barang-barang -- , barang-barang bekas (sudah tidak dipakai)

buang

bu.ang [v] lempar; lepaskan; keluarkan [Mk n] kumbang; bangbung

mencari

men.ca.ri [v] (1) berusaha mendapatkan (menemukan, memperoleh); (2) berusaha mendapat nafkah (rezeki): (3) Mk memilih

buang bini

menceraikan bini
Simpan Informasi Agar Tidak Hilang

Jika informasi mengenai "kain lama dicampak buang" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.

DISCLAIMER
Jika Terdapat Kesalahan Penerjemahan Kata atau Nama dalam Kamus Rebanas ini, Anda dapat membandingkan dengan kamus yang anda miliki. Terima Kasih
Index KBBI Edisi III
Tentang KBBI Edisi III

Kamus Besar Bahasa Indonesia Daring

Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.

Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).