Kamus ini menjelaskan arti kata/frase bafta(h) menurut KBBI Edisi III. Selain arti, mungkin juga disertakan contoh kalimat yang menggunakan kata bafta(h).
bafta(h)= baf.ta(h) [kl n] kain belacu yg halus
Berbagai contoh kalimat untuk kata atau frase "bafta(h)" tersedia di halaman contoh kalimat. Silakan kunjungi halaman khusus contoh kalimat menggunakan kata bafta(h) untuk melihat berbagai penerapan riil di kehidupan nyata.
Lebih lanjut mengenai bafta(h)
bafta(h) terdiri dari 1 kata. Kata tersebut mempunyai 10 kata terkait yakni sebagai berikut:
bafta(h) |
baf.ta(h) [kl n] kain belacu yg halus |
belacu |
be.la.cu [n] kain mori yg masih mentah (belum diputihkan) sehingga warnanya agak kekuning-kuningan |
halus |
ha.lus [a] (1) lumat; kecil-kecil: garam --; (2) tidak kasar; lembut; licin: baju itu dibuat dr bahan yg --; kulit wanita itu --; (3) baik (budi bahasa); sopan; beradab; tidak kasar (tt perbuatan dsb): -- budi bahasanya; -- tutur katanya; (4) tidak tampak dan tidak dapat diraba; berupa roh: orang --; (5) bermutu; baik (tt barang tenunan, ukir-ukiran, dsb): ia baru saja membeli barang-barang -- di toko itu |
kain |
ka.in [n] (1) barang yg ditenun dr benang kapas: bajunya merah tua, sarungnya bugis kasar dan destarnya -- hitam; (2) barang tenunan untuk pakaian atau untuk maksud lain: pd upacara itu murid-murid perempuan memakai -- panjang dan kebaya |
kain albanat |
kain, bahan yg bernilai tinggi |
kain batis |
kain (putih) yg tipis dan halus |
kain bayang-bayang |
kain yg tidak rapat tenunannya |
kain benang |
kain yg terbuat dr benang atau sutra; sutra |
kain bertabrak |
kain sarung yg terjadi dr dua helai; kain yg dijahit bersambung |
kain cat |
kain tebal dng lapisan berkilat |
Jika informasi mengenai "bafta(h)" ini bermanfaat, silakan anda bagikan ke teman atau simpan di akun media sosial memakai menu berikut.
Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan atau KBBI daring merupakan versi online dari KBBI edisi ketiga yang diluncurkan pada tahun 2008.
Kamus ini memuat 78.000 lema. Isi (kata dan arti) dalam kamus ini merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (dahulu Pusat Bahasa).