No | Kata | Arti |
---|---|---|
1 | obligasi | dokumen bermeterai yang menyatakan bahwa penerbitnya akan membayar kembali utang pokoknya pada waktu tertentu, dan secara berkala akan membayar kupon kepada pemegang obligasi; biasanya, obligasi diikat dengan suatu jaminan yang dapat dijual untuk melunasi klaim jika emiten gagal membayar kupon dan pokok pada saat jatuh tempo |
2 | obligasi hipotek | penerbitan obligasi yang dijamin dengan hipotek atas properti milik penerbit; pernyataan ini dimuat dalam akta notarial dan disampaikan kepada pemegang obligasi |
3 | oligopoli | situasi pasar dengan sejumlah kecil perusahaan melakukan kegiatan penjualan barang dan/atau jasa tertentu, mengendalikan penawaran pasar dan barang dan/atau jasa tertentu tersebut |
4 | ongkos | beban atas jasa yang diberikan; beban tersebut dikenakan kepada peminjam atas pemberian kredit, misalnya iuran tahunan kartu kredit; ongkos atau beban juga dikenakan atas jasa bukan kredit, seperti komisi; sin. beban |
5 | opsi | kebebasan bagi seseorang atau suatu pihak untuk melakukan pilihan yang menjadi hak dari orang atau pihak yang bersangkutan untuk memiliki, membeli, menjual, atau menyewa barang atau jasa berdasarkan persyaratan tertentu |
6 | organisasi | sekelompok individu yang masing-masing mempunyai pembagian tugas, wewenang, dan tanggung jawab dalam suatu hubungan yang poduktif untuk mencapai tujuan tertentu yang telah ditetapkan; dalam kelompok tersebut terdapat pola hubungan yang terkoordinasi antara keterampilan dan tanggung jawab metalui supervisi, dengan tujuan meningkatkan efisiensi, kemampuan memperoleh laba, dan berdaya saing tinggi |
7 | orientasi | pengenalan kepada pegawai baru mengenai seluk beluk dan hal-hal yang berkaitan dengan pekerjaan yang harus dikerjakannya serta gambaran secara garis besar mengenai tugas dari bidang usaha dari kantor tempat pegawai baru yang bersangkutan bekerja |
8 | otomatisasi | pengolahan data dengan memakai mesin elektronik, yang memungkinkan proses kerja berjalan otomatis, cepat, dan efisien; sin. otomasi |
9 | oblgasi bagi hasil | obligasi yang memberikan bunga dan hak atas pembagian laba |
10 | obligasi atas unjuk | obligasi yang dibayarkan kepada pembawa walaupun nama pembawa tersebut tidak tercatat pada buku perusahaan penerbit obligasi tersebut |
11 | obligasi boleh alih | obligasi yang dapat dialihkan kepemilikannya dari pemagang pertama kepada pihak lain berdasarkan negosiasi |
12 | obligasi bunga abadi | obligasi yang memiliki tingkat bunga dan pembayaran secara berkala tanpa batas waktu, misalnya obligasi dengan bunga Rp l00,00 per tahun dan tingkat diskonto 10%, maka nilai keabadian adalah Rp l00,00/10% = Rp l000,00; lihat obligasi nirkala tahunan |
13 | obligasi bunga | obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan atau organisasi tertentu karena kekurangan uang tunai untuk membayar bunga obligasi lain yang telah diterbitkan sebelumnya |
14 | obligasi definitif | obilgasi yang dikeluarkan sebagai pengganti obligasi sementara |
15 | obligasi eksternal | obligasi yang diterbitkan oleh suatu negara, dijual di negara lain, dan dibayar dalam mata uang negara yang bersangkutan (negara lain) |
16 | obligasi kewajiban | Jenis obligasi hipotek dengan nilai nominal lebih besar daripada nilai properti yang dijadikan jaminannya; dalam obligasi kewajiban ada kompensasi bagi yang memberikan pinjaman untuk nilai yang melebihi nilai hipotek |
17 | obligasi kolateral | obligasi dengan jaminan berupa saham atau obligasi dari perusahaan lain |
18 | obligasi mikala tahunan | obligasi yang tidak memiliki tanggal jatuh tempo dan tidak dapat diuangkan, tetapi hanya dapat menghasilkan bunga secara terus menerus yang dibayarkan setiap tahun |
19 | obligasi niragunan | alat utang jangka panjang yang tidak mempunyai jaminan harta benda tertentu; pengeluaran obligasi niragunan, biasanya, dilakukan dengan menunjuk perusahaan atau instansi yang harus menyediakan dana bagi pelunasan obligasi |
20 | obligasi pasif | obligasi tanpa bunga, tetapi dengan hak atas pembagian laba |
21 | obligasi pemerintah | pinjaman jangka panjang, berupa penerbitan obligasi oleh pemerintah untuk melunasi utang lancarnya |
22 | obligasi pendapatan | obligasi yang bunganya dibayar jika perusahaan bersangkutan memperoleh laba; bunga tersebut lazimnya dibayar mendahului pembayaran dividen kepada pemegang saham |
23 | obligasi sementara | sertifikat sementara yang dikeluarkan sebagai pengganti obligasi definitif yang akan dikeluarkan dan dapat ditukarkan pada saat obilgasi tersebut diterbitkan; sin. obligasi interim |
24 | obligasi tak-tertebus | obligasi yang tidak dapat dilunasi pada saat jatuh tempo; pada saat jatuh tempo penerbit obligasi dapat memperpanjang jangka waktunya dengan atau tanpa syarat lain |
25 | obligasi tejamin | obligasi yang menjaga kemungkinan kerugian akibat penyimpangan penggunaan dana masyarakat oleh pejabatnya |
26 | obligasi terdaftar | obligasi yang nama pemiliknya tercantum pada obligasi tersebut dan terdaftar pada emiten dan hanya dapat dipindah tangankan kepada pemilik baru jika diendos oleh pemilik yang terdaftar atau yang dikuasakan; suatu obligasi yang hanya didaftarkan untuk pokoknya saja (tidak untuk bunganya) dinamakan obligasi kupon terdaftar; obligasi yang tidak didaftarkan dinamakan obligasi atas unjuk/pembawa; obligasi kupon adalah obligasi yang diterbitkan dengan sejumlah kupon yang akan ditagihkan kepada penerbit atau agen pembayar saat jatuh tempo pembayaran bunga atau pokoknya; obligasi atas unjuk merupakan instrumen yang dapat diperdagangkan dan secara hukum tidak memerlukan endosen |
27 | obligasi terendos | obligasi yang diperkuat perusahaan lain dengan tanggung jawab penuh atas pembayaran kembali |
28 | obligasi terjamin | obligasi yang dijamin dengan kekayaan tertentu dari pihak yang mengeluarkannya |
29 | obligasi terkonversi | obligasi yang didalamnya tercantum persyaratan dapat ditukarkan dengan kepemilikan saham atas permintaan pemlliknya |
30 | obligasi tunda bunga | obligasi yang suku bunganya naik secara bertahap sampai tingkat bunga tertentu atau yang pembayaran bunganya ditunda sampai kemampuan perusahaan memungkinkan |
31 | obligator | seseorang atau pihak yang mempunyai kewajiban berdasarkan ikatan hukum untuk membayar kembali utang atau pinjamannya kepada pihak yang telah memberikan pinjaman kepadanya, termasuk bunga, apabila utang atau pinjaman tersebut jatuh tempo, misalnya emiten obligasi, peminjam uang dari bank atau sumber lain, atau pelanggan kredit dari suatu pemasok atau pengecer bisnis |
32 | offset | |
33 | ongkos fasilitas | ongkos atau beban yang dikenakan kepada pengguna fasilitas sehubungan dengan pemberian fasilitas yang diperjanjikan sebelumnya; misalnya, dana fasilitas kredit yang belum digunakan oleh peminjam sampai dengan batas waktu yang diperjanjikan; untuk itu, peminjam dikenakan beban atau ongkos atas penyediaan fasilitas tersebut |
34 | ongkos pelayanan | pembayaran oleh lembaga keuangan kepada perseorangan atau organisasi atas pelayanan yang diterima atau yang akan diterima |
35 | ongkos pinjaman | biaya yang dikenakan kepada debitur untuk memperoleh pinjaman, dapat dikenakan pada saat perjanjian atau sebagai dana yang diterima di muka pada tahapan tertentu, misalnya pada pembiayaan konstruksi; ada beberapa bentuk ongkos pinjaman, yaitu biaya tahunan untuk memelihara batas kredit, biaya perjanjian untuk menyimpan cadangan pinjaman atau batas kredit yang tidak digunakan, dan biaya pemakaian untuk jumlah kredit yang benar-benar diperoleh dari batas kredit yang disetujui |
36 | opsi jual | pemegang opsi yang mempunyai hak untuk menjual, tetapi bukan merupakan suatu kewajiban untuk menjual sebelum waktu tertentu dengan harga tertentu |
37 | opsi mata uang | perjanjian yang memberikan hak opsi (pilihan) kepada pembeli opsi untuk merealisasi kontrak jual beli valuta asing, tidak diikuti dengan pergerakan dana dan dilakukan pada atau sebelum waktu yang ditentukan dalam kontrak, dengan kurs yang terjadi pada saat realisasi tersebut |
38 | ordonatir | pejabat yang mengeluarkan surat perintah membayar uang atas beban kantor bendahara |
39 | organisasi lini | organisasi dengan pelimpahan wewenang seutuhnya kepada kepala unit kerja di bawahnya; kepala unit kerja bertanggung jawab langsung kepada atasan sesuai dengan hierarki |
Kamus Kamus Ekonomi ini merupakan online. Jika anda mencari terjemah atau arti kata menurut kamus Kamus Ekonomi, anda bisa mencari disini. Kamus bisa ditelaah menggunakan abjad atau formulir pencarian.